Skripsi kadang menjadi momok menakutkan para mahasiswa tingkat akhir. Padahal jika mengetahui cara tepat dalam menyusunnya bukan saja rasa lelah ketika mengerjakannya,tetapi juga rasa semangat membara. Rasanya seperti anda menggigit sepotong pizza lezat di tangan anda.
Sebenarnya skripsi pun seperti itu, tentu saja yang pertama dan utama adalah bagaimana menentukan judul skripsi tersebut. Mencari judul tidak perlu repot, walau kenyataan di kalangan mahasiswa seperti demikian. Ada saja mahasiswa yang kerap kali dipusingkan dengan urusan mencari judul ini. Bahkan kadang ada yang menyepi di kamar sendiri 3 hari 3 malam mencari inspirasi.
Proses mengusulkan judul
Pastikan kamu menyukai judul tersebut, dan memahami penelitian macam apa yang akan dijalani . Judul itu ibarat seorang gadis atau pria yang dicinta dan di damba seperti kata pepatah ..Kalau sudah suka ' gunung pun kudaki dan lautan kuseberangi. Jadi masalah atau hambatan yang menghadang bisa diatasi karena rasa suka dan cinta.
Dalam proses penelitian ada macam jenis , yakni kualitatif dan kuantitatif . Nah disini anda bisa memilih metode yang cocok dengan judul penelitian anda . Kuantitatif digunakan untuk mengumpulkan data berbasis hitungan yang akan diolah dengan metode statistik. Sedangkan Kuantitatif menggunakan data yang diolah secara deskriptif . Hal ini biasanya dilakukan lulusan sarjana sastra dimana ia membedah sebuah karya dan diolah dan dipaparkan dengan gamblang.
Sebelum membayangkan judul , ada baiknya setiap mahasiswa membayangkan lebih dahulu penelitian yang dijalani . Mulai dari perencanaan, persiapan hal hal yang dibut dibutuhkan serta tata cara pelaksanaannya. Misalnya mempelajari cara penyusunan laporan penelitian dari skripsi senior yang sudah yang tersedia di perpustakaan.
Sambil membayangkan alur penelitian kamu , layaknya memakan pizza sepotong, segigit, dan setahap demi setahap . Imajinasi disini perlu digunakan dan membayangkan alur penelitian anda hendak di bawa kemana ini judul.
Banyak mahasiswa saking berfikir yang canggih-canggih , padahal sebenarya sederhana saja . Tidak perlu malu dan takut untuk mengambil tema penelitian yang umum. Walaupun persoalan dan tema penelitian sudah pernah di kaji ,tetapi sebenarnya anda bisa mengambil sisi lain yang belum terkuak. Apalagi jika minat dan passion anda memang disituu terhadap tema.. nah kamu hanya perlu mengembangkan penelitian itu dengan mengubah instrument dan tujuan penelitannya.
Rangkailah judul yang menarik , dan tentu saja judul yang menarik seperti magnet akan terjadi hukum tarik menarik yang menarik dosen kamu untuk meyakinkan penelitian yang kamu buat.
Jangan sekali kali melakukan tindakan plagiator atau copy/paste . Peniruan ini haram hukumnya dan bila ketahuan tentu membuat penelitian yang baru lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H