Lihat ke Halaman Asli

Ratih Poetry

Mompreneur

Di Pelukan Malam

Diperbarui: 8 Oktober 2024   22:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kamu yang rupawan dan jalang
Tidak cukupkah hasrat ini menyapamu

Cermin jiwamu terus menghantui benak
Mendaras nafsu pada lekuk tubuhku
Hingga acuh pada harapku
yang tiada henti pandangi bibirmu
Untuk meneteskan madu kasih
Pada bibirku yang tengadah pasrah

Di pelukan malam kau belai impianku
Selarik kata dalam angan
Terus jadi senandung milik kita
Berharap semesta menjejaki waktu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline