Lihat ke Halaman Asli

Ratih Poetry

Mompreneur

Cinta Pertama di Suatu Senja

Diperbarui: 19 September 2024   16:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kukenang senja sejuk tadi

Indahnya masa - masa lalu dengan gejolak muda yang debarannya mampu buatku teriak girang

Ah.. bau itu... bau rumput dan tanah yang sangat kukenal, yang menyatukan rasa degup jantungku saat menyadari
sepasang mata indahnya menatapku
saat senyumnya menggodaku untuk terbang hingga keluar dari bumi ini..

Cintaku yang pertama
Tak pernah lekang oleh waktu
Dimanakah kau berada?

Angin yang menghembus mesra sampaikan bisik.. lirihku ini padanya
Belailah jiwa yang tiada henti bersenandung
Rindu dendam yang lezatnya kekal hingga mati pisahkan raga dari jiwa

Isyarat cinta pertama suatu senja
Tiada sungkan mengakui keberadaannya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline