Ketika cinta menjelma hidup
Syair bersenandung jadi irama
Karena senyum merekah serupa kelopak mawar merah
Melenggang dalam tarian sunyi
Tiada henti menaburkan kerlip bintang malam nan rupawan
Nyanyian serigala putih mengelus jenjang menara gading
Iringi birama cahaya bulan purnama
Saat jauh di pedesaan lembah
Nada biola memadu gitar perantau
Apakah rasa telah menjejakkan kalbu para pencari makna
Hingga sangkakala mengiris langit
Semesta telah memeluk takdir seorang perempuan
Kala usianya kian beranjak matang
Selamat datang jiwa terkuat
Semoga hatimu kian ikhlas mencintai hidup sekarang dan selamanya...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H