Lihat ke Halaman Asli

Ratih Poetry

Mompreneur

Perempuan Beraroma Cengkih

Diperbarui: 20 Agustus 2024   18:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

Menyimak lagu ratap yang didendangkan dengan saluang
Jiwanya terasa disayat - sayat sembilu talang

Melihat pada sebatang pohon beringin yang sedang berbuah
Burung-burung pemakan buah kayu berkicauan mengerubungi cabang-cabangnya

Wahai perempuan beraroma cengkih
Senja sudah menyatakan tabiatnya
dengan memijarkan siluet merah saga
di punggung bukit Manggani.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline