Lihat ke Halaman Asli

Fortune PR Berbagi Ilmu di Diskusi Internal PMY

Diperbarui: 18 Juni 2015   01:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14102363761373900669

[caption id="attachment_341780" align="aligncenter" width="576" caption="Bapak Thomas Franky, Associate Director Fortune PR sedang menjelaskan mengenai dunia kehumasan kepada anggota Perhumas Muda Yogyakarta"][/caption]

Yogyakarta – Organisasi kehumasan Perhumas Muda Yogyakarta (PMY) mengadakan diskusi internal pada Senin (8/9) di Banyumili Resto pukul 12.30 hingga pukul 16.00. Acara diikuti oleh 13 orang anggota Perhumas Muda Yogyakarta. Diskusi internal merupakan agenda wajib dalam organisasi PMY dan telah diselenggarakan sebanyak dua kali untuk masa jabatan PMY 2013-2015. Dalam diskusi kedua hadir sebagai pembicara adalah bapak Thomas Franky, Associate Director Fortune PR.

Diskusi berlangsung dengan obrolan santai, dimana bapak Thomas Franky menceritakan tentang pendidikan dan riwayat pekerjaan beliau. Ketika menempuh pendidikan di Komunikasi UGM Yogyakarta beliau merupakan mahasiswa yang sangat aktif. Beliau mengambil beberapa mata kuliah di fakultas lain seperti ekonomi, hukum, dan psikologi. Tidak hanya itu masa semester pendek, beliau gunakan untuk mengikuti magang di perusahaan-perusahaan di Jakarta. Sempat terjun di dunia advertising, kemudian ke broadcasting dan jurnalistik membuat banyak sekali pengalaman dari bapak Franky tetapi dunia kehumasanlah yang memberi ketertarikan sendiri bagi beliau untuk mengetahui lebih dalam dan menjadikannya sebagai skripsi beliau yang dikerjakan dalam tempo 3 bulan.

Setelah itu beliau memberikan tips mengenai cara kerja praktisi PR di perusahaan maupun sebagai konsultan seperti di Fortune PR. Beliau juga menjelaskan tentang sejarah berdirinya Fortune PR dari Fortune Indonesia kemudian ke perusahaan Fortune PR. Para peserta diskusi dapat langsung bertanya apa saja mengenai dunia kehumasan, dunia kerja dan prospek kerja PR kedepan terutama bagi fresh graduate. Seperti yang ditanyakan Azel dan Mey mengenai cara untuk magang dan bekerja di Fortune PR. Sebagai perusahaan konsultan PR terbaik se-Asia Tenggara tentu banyak yang ingin bekerja di sana, bapak Thomas Franky memberikan syarat dan menjelaskan betapa menyenangkan dan bangganya bekerja disana.

Dalam sesi tanya jawab ini, bagi bapak Franky mengenai pandangan beliau mengenai PR sebagaimana pertanyaan dari Uray, PR merupakan fungsi manajemen. Jika diandaikan sebagai anggota tubuh PR tidak berada di telinga atau di leher, PR berada di otak. PR lah yang akan menyampaikan inti dari pesan yang ingin disampaikan perusahaan. Kesuksesan dari tersampainya pesan kepada publik-publiknya itu tergantung dari PR perusahaan tersebut. PR haruslah menguasai konten, PR harus mengetahui segala seluk beluk perusahaannya dari hal yang paling kecil, mendalam, sederhana hingga bagian yang lebih besar semua itu tugas PR.

Diakhir diskusi bapak Thomas Franky memberikan saran kepada peserta diskusi untuk mulai sekarang fokus kepada bidang yang akan digeluti, perusahaan-perusahaan yang akan dijadikan tempat bekerja, dan passion diri sendiri sehingga ini dapat menjadikan nilai lebih pribadi kita di mata perusahaan. Diskusi ditutup dengan acara makan dan foto bersama bapak Thomas Franky. Acara diskusi kedua berlangsung sukses, memberikan wawasan mengenai ke-PRan dan menambah relasi bagi anggota Perhumas Muda Yogyakarta.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline