Sunyi ini telah menjadi saksi bisu
Saat aku bersembunyi di sudut kamar sama-sama membisu
Pagiku enggan menjemputku dari malam
Mengendapkan takut dan menyiksaku sepanjang malam
Siapa yang tidak akan takut?
Mawar saja bisa menusuk saat dipetik
Apa lagi digenggam, bukankah duri semakin menancap perih?
Aku hanya bisa merengkuh sunyi pada akhirnya
Mawar yang kau minta tidak bisa kuberi
Lalu pemuda lain datang melangkahi,