Lihat ke Halaman Asli

Serobot Trusss..

Diperbarui: 10 Juli 2015   23:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Akhirnya..

Saya memutuskan untuk bergabung di Kompasiana setelah sekian lama menjadi penonton dan penikmat tulisan-tulisan dari para penulis yang kece badai (salut) #angkat2jempol.

Langsung saja, tulisan ini berdasarkan pengalaman saya pada hari Rabu tanggal 8 Juli 2015 pukul 17.20 WIB. Waktu itu posisi saya sedang berada di atas bus Transjakarta berangkat dari kantor saya di Pejaten menuju Mall Grand Indonesia. Kebetulan diajak buka bersama sekaligus reunian dengan sahabat-sahabat yang pernah ngetrip bareng ke pulau Pahawang.

Saya sudah prediksi bahwa akan terkena macet parah karena jam-jam tersebut jam orang keluar kantor dan berlomba-lomba untuk segera berbuka puasa di rumah atau lokasi yang dituju. Dan ternyata prediksi saya tidak meleset. Bus Transjakarta yang saya tumpangi terjebak macet setelah halte Latuharhari menjelang halte Halimun. 

Namun yang membuat saya geleng-geleng kepala adalah ketika menjelang pintu perlintasan kereta api, sirene atau tanda pengumuman akan ada kereta yang melintas sudah berbunyi nyaring dan secara perlahan-lahan palang perlintasan sudah mulai diturunkan, masih banyak pengendara mobil dan motor yang nekat menerobos ckckckckck.

Alhasil,banyak beberapa mobil dan motor terjebak palang pintu KA. Lalu lintas sudah semakin semrawut, tidak ada yang mau mengalah. Kami yang saat itu berada di atas bus Transjakarta hanya bisa harap-harap cemas melihat beberapa mobil yang masih terjebak dan berharap tidak tertabrak kereta api yang lewat. Dan syukurlahlah ketika kereta api lewat tidak menyenggol bagian belakang mobil-mobil yang "bandel" tersebut.

Semoga saja ya hal tersebut jadi pelajaran berharga supaya kedepannya tidak lagi saling serobot. Semoga saja orang lain yang menonton kejadian itu dapat pelajaran juga supaya tidak ikut-ikutan bandel. Semoga saja...

[caption caption="Lokasi perlintasan KA"

[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline