Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Reguler Universitas Riau (Unri) 2024, Desa Lintas Utara, Kecamatan Keritang, Indragiri Hilir, melakukan Sosialisasi P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) pada siswa-siswi kelas 4 dan 5 Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda, Rabu (07/08/2024).
Dalam rangka menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus, Tim Kukerta menyampaikan bahwa sosialisasi ini dilaksanakan dengan tujuan mengedukasi serta menanamkan nilai-nilai pancasila kepada siswa-siswi sebagai bentuk rasa cinta tanah air dan tanggung jawab terhadap negara.
Hal ini sangat penting kita tanamkan kepada peserta didik, karena jika dilihat saat ini nilai-nilai Pancasila sendiri sudah mulai luntur di kalangan para pelajar khususnya siswa Sekolah Dasar. Indikasi mulai berkurangnya pengetahuan dan pengamalan pancasila pada pelajar antara lain masih ditemukannya siswa yang tidak hafal sila pancasila, kurangnya rasa persatuan dan kesatuan, serta berkurangnya sikap cinta tanah air.
Berangkat dari pentingnya penerapan nilai-nilai Pancasila di sekolah, Tim Kukerta mengusung tema Sosialisasi "Penerapan Nilai-nilai Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari Sejak Dini". Aksi sosialisasi ini juga dilakukan sebagai pemenuhan program kerja kukerta dari dua mahasiswa prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.
Sosialisasi ini mendapat dukungan penuh dari Dosen Pembimbing Lapangan, Bapak Asyrul Fikri S.Pd., M.Pd, Kepala Sekolah, Bapak Hadi Sutikno, S.Pd.I, serta guru-guru Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda.
Kegiatan ini dimulai dengan menjelaskan mengenai pancasila itu sendiri, mulai dari pengertian, nilai-nilai penting yang terkandung di dalam nya, dan contoh-contoh penerapan nya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini disosialisasikan langsung oleh penanggung jawab program kerja kukerta ini yaitu Vika Ami Raditha dan Sella Dwi Purnami Rilanti.
Kemudian dilanjut dengan permainan mencocokkan nilai-nilai pancasila dengan lambang-lambang nya dalam praktik kehidupan sehari-hari. Dengan memahami dan mencocokkan lambang-lambang Garuda Pancasila dengan nilai-nilai Pancasila serta mengaitkannya dengan aktivitas sehari-hari, diharapkan siswa-siswi tidak hanya belajar tentang teori tetapi juga merasakan penerapan praktis dari nilai-nilai tersebut.
Terakhir, ditutup dengan permainan lempar dadu yang berisi pertanyaan-pertanyaan mengenai pancasila. Permainan ini merupakan cara yang efektif untuk mengajarkan dan menerapkan nilai-nilai dasar negara dengan cara yang menyenangkan dan interaktif. Ini tidak hanya membantu dalam pemahaman konseptual tetapi juga dalam penerapan praktis nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Saat ditanya, salah satu siswa kelas 5 MI Nurul Huda mengungkapkan rasa senang atas kegiatan ini, dan juga kami berharap para siswa-siswi untuk benar-benar memahami pentingnya nilai-nilai pancasila dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.