Lihat ke Halaman Asli

Rani Sabila

Penuang rasa

Terjerat Masa Lalu

Diperbarui: 21 Maret 2021   10:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi masalalu, (sumber:m.bola.com/ragam/read)

Terjerat Masa Lalu

Oleh: Rani S.

Kudapati waktu terus  berlalu
Hari demi hari hingga berganti tahun kujalani tanpa sosok hadirmu
Namun, aroma candu masa lalu masih menyengat tajam dalam penciumanku

Akaramu masih selalu terbayang di pikiran
Melayang-layang dalam penglihatan
Suara basah yang terngiang tak pernah hilang
Semakin rapih menetap di persimpangan hati terdalam

Ragamu yang hanya sebatas singgah lalu meninggalkan sejuta kenangan
Meninggalkan sejuta harapan lalu menyisakan luka terdalam
Mengapa?
Mengapa semua tak jua lekang?

Lampung, 21 Maret 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline