Pernahkah kita merasa begitu tenggelam dalam aktivitas tertentu hingga waktu seolah-olah berlalu tanpa disadari? Seperti saat sedang menulis. Kita benar-benar bisa fokus dan hanyut dalam waktu. Berlembar-lembar halaman terus bertambah seolah ide-ide terasa mengalir lancar.
Tanpa disadari satu jam telah selesai membuat satu artikel bahkan ada yang berhasil menyelesaikan satu bab cerita novel hanya dalam waktu tiga jam tanpa hambatan. Inilah kondisi saat sedang dalam keadaan flow state.
Definisi "Flow State"
Flow state adalah konsep psikologis yang diperkenalkan oleh Mihaly Csikszentmihalyi, seorang psikolog Hungaria, dalam bukunya Flow: The Psychology of Optimal Experience.
Mihaly menggambarkan flow state sebagai sebuah pengalaman optimal sehingga menjadi versi terbaik diri. Dimana seseorang fokus sepenuhnya dalam suatu aktivitas walaupun sering kali menemukan kesulitan dan tantangan yang harus dihadapi. Namun masih dapat dikelola sesuai dengan kemampuan.
Saat dalam flow state, seseorang sangat fokus pada tugas di depan mereka. Segala distraksi, baik dari luar maupun dari dalam pikiran, seolah hilang. Waktu berlalu dengan sangat cepat tanpa disadari.
Kita mungkin tidak menyadari berapa lama telah bekerja karena begitu fokus dan menjadi sangat kreatif. Pada kondisi ini kita merasakan kebahagiaan, mencapai konsentrasi penuh, produktivitas tinggi dan melupakan semua kesulitan.
Flow terjadi ketika ada keseimbangan antara tingkat tantangan dari tugas yang dihadapi dan keterampilan. Jika tugas terlalu mudah, flow sulit dicapai karena ada kebosanan. Jika terlalu sulit, bisa menimbulkan kecemasan.
Momen-momen terbaik dalam hidup kita justru terjadi ketika pikiran dipaksa untuk mencapai batas maksimal, bukan saat-saat santai atau pasif. Seseorang dalam keadaan flow akan merasa puas dan bahagia dengan apa yang mereka lakukan, terlepas dari hasil akhirnya.
Manfaat Flow State