Lihat ke Halaman Asli

rangga putra

freelance

George Herbert Mead: Interaksionisme Simbolik

Diperbarui: 3 Oktober 2022   18:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

1. Prinsip Teori

Mead berpendapat bahwa setiap manusia akan dibekali kemampuan berpikir yang dibentuk oleh interaksi sosial, dimana dalam interaksi sosial manusia mempelajari simbol dan makna yang memungkinkan untuk menggunakan kemampuan berpikir. Berdasarkan penafsiran atas situasi, manusia dapat mengubah makna dan simbol yang digunakan dalam tindakan atau interaksi. Artinya, simbol dan makna bisa membuat manusia melanjutkan tindakan (khusus) dan berinteraksi.

Selain itu, manusia mampu membuat kebijakan modifikasi dan perubahan atas kemampuan berinteraksi, menimbulkan peluang tindakan, serta pilihan untuk tindakan. Dalam hal ini, tindakan dan interaksi yang saling berkaitan atau saling berhubungan akan membentuk kelompok dan masyarakat.

2. Asumsi Dasar

Mead mengemukakan asumsi dasar dari teori interaksionisme simbolik adalah filsafat pragmatisme dan behaviorisme psikologis. Menurut pragmatisme, secara aktif, realitas manusia diciptakan dengan tindakan di dunia nyata, dimana ingatan dan pengetahuan terbukti berguna bagi manusia. Manusia mendefinisikan objek sosial, fisik sosial, atau fisik mengikuti utilitasnya. Dengan demikian, pemahaman atas manusia didasarkan pada perilaku dalam kenyataan.

Sedangkan, menurut behaviorisme psikologis, perilaku atau tindakan manusia didasarkan oleh proses mental. Oleh karena itu, perilaku atau tindakan manusia tidak bisa disamakan dengan perilaku atau tindakan hewan. Dalam hal ini, manusia disebut sebagai aktor yang kreatif.

3. Interaksionisme Simbolik

Dalam pandangan Mead, ide atau akar dari teori interaksionisme simbolik adalah sebuah simbol, karena simbol merupakan suatu konsep yang membedakan manusia dari hewan. Selain itu, komunikasi manusia berlangsung melalui pertukaran simbol dan pemaknaan oleh simbol-simbol tersebut. Simbol ini muncul akibat adanya kebutuhan setiap manusia atau diri sendiri untuk berinteraksi dengan orang yang lainnya.

Dalam proses berinteraksi, pasti memiliki suatu tindakan atau perbuatan yang diawali dengan pikiran. Akan tetapi, Mead berpendapat bahwa bukan pikiran yang menjadi pertama muncul, melainkan masyarakat lalu diikuti oleh pikiran.

4. Mind, Self, and Society

Terdapat beberapa unsur-unsur dalam proses terbentuknya suatu tindakan, yaitu seperti dimulai dari impuls (rangsangan) -- persepsi -- manipulasi -- diakhiri dengan konsumsi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline