Lihat ke Halaman Asli

Randita Amalia

Perintis Mimpi

Virus Marburg Mewabah di Afrika, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya

Diperbarui: 16 Februari 2023   17:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Apa itu Virus Marburg?

Virus Marburg juga dikenal dengan sebutan Marburg virus disease atau Marburg hemorrhagic fever (MHF). Virus Marburg adalah virus yang menyebabkan penyakit demam Marburg, yaitu penyakit yang jarang namun serius. Virus ini tergolong ke dalam keluarga virus Filoviridae, yang sama dengan virus Ebola.

Virus Marburg pertama kali diidentifikasi di kota Marburg, Jerman pada tahun 1967, ketika terjadi wabah penyakit yang menyerang para pekerja laboratorium yang bekerja dengan kera hijau Afrika, yang kemudian diketahui terinfeksi virus Marburg. Virus ini diduga berasal dari kelelawar buah di Afrika, dan kemudian menyebar ke manusia melalui kontak dengan hewan yang terinfeksi.

Alasan Virus Marburg Mewabah di Afrika

Penyakit yang disebabkan oleh virus Marburg saat ini menjadi masalah kesehatan di Afrika karena virus tersebut diyakini berasal dari kelelawar buah yang menjadi reservoir alaminya. Kondisi lingkungan dan iklim di Afrika juga memungkinkan penyebaran virus antara manusia yang tinggal dekat dengan populasi kelelawar dan hewan lain yang menjadi inang virus tersebut. Selain itu, kondisi sanitasi yang buruk dan akses terbatas ke fasilitas kesehatan juga mempermudah penyebaran virus. Hal ini membuat penyebaran virus Marburg lebih mudah terjadi di Afrika dan meningkatkan risiko penyebarannya di kalangan manusia.

Gejala Terinfeksi Virus Marburg

Gejala virus Marburg dapat berkembang secara bertahap dan memburuk seiring waktu. Awalnya, gejala virus Marburg mirip dengan flu.

Beberapa gejalanya seperti:
1. Demam
2. Sakit kepala
3. Mialgia (nyeri otot)
4. Rasa lelah yang ekstrem
5. Mual, muntah, diare, sakit dada, sakit perut, ruam kulit
6. Serta masalah pernapasan, hati, dan ginjal.

Virus Marburg memiliki tingkat kematian yang tinggi dan dapat menyebabkan kematian dalam waktu satu hingga dua minggu setelah gejala pertama muncul.

Cara Mencegah Virus Marburg

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline