Lihat ke Halaman Asli

Randita Amalia

Perintis Mimpi

Tipe-tipe Orang yang Suka Overthinking: Mengenal Ciri dan Karakteristik nya

Diperbarui: 17 Februari 2023   23:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Istilah "Overthinking" sudah tidak asing di dengar, apalagi dikalangan anak muda masa kini. Overthinking berkaitan dengan kondisi seseorang yang memiliki pikiran berlebih terhadap suatu hal. Misalnya, berpikir secara berlebihan terhadap hal-hal yang belum pasti akan terjadi, ke khawatiran berlebih tentang apa yang akan terjadi di masa mendatang, atau kecemasan dan kegelisahan yang sifatnya lebih condong ke arah negatif.

Sebenarnya, overthinking mengganggu kesehatan mental kita gak sih?

Jawabannya, ya tentu saja Overthinking bisa saja mengganggu kesehatan mental kita. Melansir dari halodoc.com, Overthinking berdampak pada pola tidur dan nafsu makan menjadi kurang baik, kemudian menurunnya rasa percaya diri akibat rasa kekhawatiran dan kecurigaan berlebih, dan dapat mencegah kamu untuk berpikir positif dan produktif.

Menilik istilah "Overthinking", ternyata tidak hanya sebatas memiliki pengertian kondisi pikiran seseorang yang berlebih, loh. Overthinking juga memiliki berbagai tipe didalamnya. Yuk cari tahu!

1. Worried Person (Si Khawatir)
Tipe Overthinking ini memiki rasa ke khawatiran berlebih mengenai sesuatu yang buruk akan terjadi dalam hidupnya.

2. Worthlessness (Si Merendahkan Diri)
Seseorang yang memiliki tipe Overthinking ini, biasanya merendahkan dirinya sendiri dan ia akan berpikir bahwa dirinya tidak berharga bagi lingkungan dan orang-orang disekitarnya.

3. Indecisiveness (Si Ragu-ragu)
Overthinking pada tipe ini terlalu berlebihan memusingkan hal-hal yang kecil dan cenderung bersikap ragu-ragu dalam mengambil suatu keputusan.

4. Rumination (Si Masa Lalu)
Tipe ini mungkin sering kali terjadi pada anak muda zaman sekarang. Overthinking tipe ini, terus-menerus memikirkan kejadian di masa lalu yang pada akhirnya membuat ia stres.

5. Mindreading (Si Prasangka)
Tipe Overthinking prasangka, bisa saja disebut suudzon. Tipe mindreading, ia selalu membuat asumsi sendiri tentang apa yang orang lain pikirkan tentang dirinya. Pikirannya sudah kacau kemana-mana, akhirnya ruwet sendiri.

6. Hopelessness (Si Putus Asa)
Dan tipe Overthinking yang terakhir digambarkan sebagai seseorang yang terjebak dalam suatu masalah yang sedang ia alami, kemudian ia merasa dirinya sudah tidak mampu lagi untuk menghadapi atau menyelesaikan masalah tersebut, sehingga ia memilih menyerah dan putus asa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline