Lihat ke Halaman Asli

Ayudhianti Pranchastika

Mahasiswa Universitas Budi Luhur

Implementasi Peningkatan Kesadaran Masyarakat Desa Gn. Menyan Atas Cybercrime & Nilai Kebudiluhuran

Diperbarui: 30 Agustus 2023   21:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri Mahasiswa KKN Universitas Budi Luhur Kelompok 25, 26, 27

Kuliah Kerja Nyata atau KKN merupakan kegiatan atau program yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral yang dilaksanakan dalam kurun waktu tertentu. Mudahnya, KKN dapat dianggap sebagai simulasi kehidupan bermasyarakat bagi mahasiswa.

Mahasiswa KKN Universitas Budi Luhur yang terbentuk dalam kelompok 26 bersama Dosen Pembimbing Lapangan, Harfa Iskandaria, S.T., M.T., yang berlokasi di Gunung Menyan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor telah menjalankan berbagai program kerja dalam kurun waktu 30 hari, dengan mengangkat tema membangun desa dan membangun keamanan diri dari ancaman cybercrime.

Selama masa pelaksanaan KKN, Kelompok 26 bersama dengan Kelompok 25 dan 27 telah menyelesaikan serangkaian kegiatan bersama warga Kampung Babakan, seperti Pembuatan Nama Plang Jalan, kegiatan Sosialisasi yang bertempat di tiga sekolah, Perayaan HUT ke-78 RI, serta mengikuti pengajian bersama IRMA.

Kegiatan KKN resmi dimulai dengan pembukaan yang dilaksanakan pada hari Kamis, 27 Juli 2023 bertempat di Kantor Desa Gunung Menyan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, yang dihadiri oleh Kepala Desa, Sekretaris Desa, Dosen Pembimbing Lapangan, serta mahasiswa KKN Universitas Budi Luhur. Kegiatan dibuka didahului dengan pengenalan masing-masing anggota mahasiswa KKN yang kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama.

Peresmian Pembukaan Kegiatan KKN di Kantor Desa Gunung Menyan (Dokpri)

Terdapat beberapa permasalahan utama yang terjadi di Desa Gunung Menyan, khususnya terdapat beberapa lokasi di RW 01 - RW 03 yang belum memiliki plang nama jalan. Mahasiswa KKN Universitas Budi Luhur kemudian menciptakan program kerja tersebut. Sebanyak delapan plang nama jalan telah ditambahkan di beberapa lokasi tertentu, seperti Gang Sakura, Gang Tulip, Gang Sedap Malam, Gang Melati, Gang Teratai, Gang Mawar, Gang Anggrek, dan Gang Makam. Pembuatan plang nama jalan yang telah dilaksanakan pada 31 Juli 2023 sampai 4 Agustus 2023 ini diharapkan dapat membantu masyarakat sekitar Desa Gunung Menyan, Kampung Babakan untuk mengetahui nama lokasi jalan dan memudahkan untuk mencari suatu lokasi yang ingin dituju.

Pembuatan Plang Nama Jalan (Dokpri)

Pada Rabu 2 Agustus 2023, seiring dengan pembuatan dan pemasangan plang nama jalan, mahasiswa KKN Universitas Budi Luhur juga melaksanakan sosialisasi cybercrime yang bertempat di Madrasah Aliyah Al Amin.

Cybercrime adalah kejahatan yang ditimbulkan karena pemanfaatan teknologi internet. Cybercrime merupakan tindakan ilegal dengan menggunakan pengetahuan teknologi komputer untuk melakukan tindak kejahatan seperti misalnya pencurian perangkat keras dan perangkat lunak, manipulasi data, pengaksesan sistem komputer secara ilegal dengan telepon, dan mengubah program. Beberapa jenis kejahatan yang termasuk yaitu: Pencurian Identitas, Phising, Carding, Cyberbullying, Penipuan online, Skimming, Konten Ilegal, dan lain sebagainya. Dampak dari Cybercrime bisa sangat merugikan, baik bagi individu maupun organisasi, termasuk kehilangan data pribadi, kehilangan uang, gangguan pada bisnis, ancaman keamanan nasional, dan kerugian reputasi.

Diadakannya sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai cybercrime dan meningkatkan kewaspadaan serta kesadaran siswa/i Madrasah Aliyah Al Amin akan pentingnya perlindungan pada informasi pribadi. Sosialisasi ini dilakukan dengan menargetkan anak-anak usia remaja peralihan dewasa yang rentan dan awam terhadap tindak kejahatan siber, dilakukan dengan cara memberikan materi dan pemahaman kepada anak remaja, terkhususnya siswa/i Madrasah Aliyah Al Amin.

Berdasarkan kegiatan sosialisasi yang telah dilakukan, terdapat beberapa pencegahan yang dapat kita lakukan agar terhindar dari tindak kejahatan siber, yaitu:

  • Mengatur ulang kata sandi pada sistem keamanan akun di internet sebagai pencegahan akun, agar tidak dapat dibajak atau diretas oleh orang lain.
  • Tidak langsung mengklik link tautan yang disebar melalui SMS, E-mail, atau media lainnya, serta mengetahui keaslian informasi tersebut pada website resminya.
  • Bijak dalam menggunakan media sosial agar terhindar, baik sebagai korban maupun sebagai pelaku cyberbullying.
  • Batasi informasi pribadi yang dibagikan di media sosial dan pastikan hanya dapat diketahui oleh orang-orang yang dipercayai.
  • Jangan pernah menerima permintaan pertemanan dari orang yang tidak dikenal atau mencurigakan.
  • Hindari memberikan informasi pribadi atau informasi sensitif melalui pesan atau email yang tidak aman.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline