Lihat ke Halaman Asli

ramusa

admin

Kisah Pemilik Toko Hijab Kekinian yang Setiap Hari Terjual 1000 pcs

Diperbarui: 12 September 2023   23:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.facebook.com/grosirhijabzahara

Di tepi utara Gang Jayan, Kelurahan Mlati Lor, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, tampak sebuah bangunan berpintu kaca. Di dalam bangunan, terlihat rak yang dipenuhi dengan jilbab. Sedangkan di ruangan itu juga terlihat beberapa perempuan sedang sibuk. Mereka ada yang sibuk melayani pesanan lewat media daring, serta beberapa dari mereka ada yang mengemas jilbab ke dalam plastik. Tempat tersebut yakni Toko Hijab Zahara.

Pemilik Hijab Zahara Luluk Ari Candra (22) menuturkan, Bisnis pakaian muslimah yang dirintis sejak 2016 itu terkenal dengan harga yang murah, tapi kualitas dan modelnya itu sangat bagus dan kekinian. Jilbab Zahara selalu menghadirkan model kekinian yang lagi ngehits, sehingga selalu jadi idola para kaum Hawa untuk melengkapi fashion muslimah mereka.

"Jilbab Zahara itu bisa dibilang jilbab sejuta umat, ya. Dengan harganya yang murah serta modelnya yang kekinian, Hijab Zahara selalu jadi pilihan perempuan muslimah untuk menutupi mahkotanya," ujar pria yang akrab disapa Luluk kepada Betanews.id, Jumat (25/9/2020). 

https://www.facebook.com/grosirhijabzahara

Dia menuturkan, Hijab Zahara yang diproduksi itu terdapat banyak model pilihan, ada sekitar 50 model. Di antaranya jilbab serut polos yang dijual dengan harga Rp 11 ribu, model serut kombinasi dihargai Rp 12 ribu, model simpel pet dibanderol Rp 14 ribu, sedangkan jilbab pet jumbo harganya itu Rp 16 ribu.

"Hijab Zahara itu harganya murah-murah. Yang paling mahal saja harganya berkisar antara Rp 40 ribu sampai Rp 50 ribu," beber pria yang mengenakan kemeja pendek tersebut.

Dia mengungkapkan, Hijab Zahara selama ini dipasarkan melalui media daring dan marketplace. Media daring di antaranya grup-grup Facebook, ada juga fanpage Jilbab Zahara, serta group Whatsapp. Sedangkan untuk marketplace ada di Shopee dengan alamat nanikzahara.

Menurutnya, pelanggan Hijab Zahara datang dari seluruh Nusantara. Bahkan, kata dia, kebanyakan pelanggan itu para bakul, yang nantinya Jilbab Zahara itu akan dijual lagi oleh mereka.

"Tidak hanya laris di pasar Indonesia saja, Hijab Zahara juga sering ada permintaan dari luar negeri. Yakni dari Malaysia dan Singapura. Bahkan hampir tiap pekan kita mengirim Hijab Zahara ke dua negara tersebut," paparnya.

Dia menuturkan, dengan banyaknya pelanggan dalam sehari ia bisa mengirim 150 paket Hijab Zahara yang dikirim ke seluruh Indonesia, dengan besar paket dan isi jilbab yang berbeda. Kalau ditotal dalam sehari ia bisa menjual sekitar 10 ribu Hijab Zahara.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline