PENERAPAN KNOWLEDGE MANAGEMENT PADA PT. JASAMARGAK
Knowledge Management Knowledge
management yakni proses dimana perusahaan mengelola, pengetahuan yang dimiliki dan menciptakan pengetahuan baru yang dapat digunakan dan dibagikan kepada seluruh elemen pegawai untuk pencapaian tujuan perusahaan dengan mendapatkan keunggulan kompetitif [1]. Adzima dan Sjahruddin, 2019 [20] berpendapat knowledge management adalah proses aktivitas yang digunakan perusahaan untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan menerapkan pengetahuan untuk diterapkan kembali, diketahui, dan dipelajari untuk dapat mencapai visi misi perusahaan. Salah satu faktor yang berkaitan dengan peningkatan kinerja sumber daya manusia yakni yang berkenaan dengan knowledge management, dimana dari beberapa penelitian terdahulu bahwa knowledge management mampu meningkatkan kinerja pegawai [21]. Seperti penelitian yang dikemukakan oleh Adzima dan Sjahruddin, 2019 [20], Kardo, 2020 [10], dan Ferdian dan Devita, 2020 [21] yang memperlihatkan hasil bahwa knowledge management mampu memberikan pengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Sebaliknya, penelitian Ersa, 2021 [22] yang memperlihatkan hasil bahwa knowledge management tidak memberikan pengaruh terhadap kinerja pegawai. Indikator knowedge management mengacu pada teori Zakiyah, 2020 [6], yakni: a. Memperoleh pengetahuan, yakni kegiatan untuk mendapatkan, mencari pengetahuan dan menciptakan pengetahuan baru dari pengetahuan lama yang tersedia melalui kerjasama antar aliansi bisnis dan individu. b. Pengorganisasian pengetahuan, yakni kegiatan penambahan nilai organisasi terhadap informasi atau pengetahuan yang diperoleh dengan menyaring, mengkategorikan, mengkodifikasi, mengintegrasikan dan mengindeks. c. Menerapkan pengetahuan, yakni kegiatan untuk penggunaan pengetahuan karyawan untuk memecahkan permasalahan atau tantangan organisasi yang meminimalisir kesalahan atau peningkatan efisiensie
Pengaruh Knowledge Management Terhadap Kinerja Pegawai
Mengenai pengaruh variabel knowledge management terhadap kinerja pegawai, artinya knowledge management secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada PT Jasamarga pandaan Tol. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa knowledge management pada PT Jasamarga Pandaan Tol diukur berdasarkan indikator memperoleh pengetahuan. Hal tersebut didasarkan pada sebagian responden yang memberikan jawaban positif dengan skor terbesar pada indikator memperoleh pengetahuan.
Dapat dibuktikan bahwa bukan hanya petugas rescue, namun petugas patroli dan petugas pengumpul tol juga mendapatkan pengetahuan yang sama terkait dengan langkah-langkah penanganan darurat untuk pertolongan pertama dan evakuasi korban atau bantuan medis pada kecelakaan di jalan tol, kemudian pengetahuan terkait dengan pengelolaan lalu lintas yang macet baik itu di pintu tol maupun di persimpangan, situasi tersebut membutukan pengalaman dan intuisi yang kuat untuk mengelola lalu lintas agar arus lalu lintas dapat lancar kembali. Hal tersebut menunjukkan bahwa pegawai dapat memperoleh pengetahuan baik secara tacit dan eksplisit yang dimiliki oleh pegawai lain guna meningkatkan kinerja pegawai pada PT Jasamarga Pandaan Tol. Proses memperoleh pengetahuan tersebut mememberikan pengaruh terhadap dapat atau tidaknya pegawai PT Jasamarga Pandaan Tol dalam melaksanakan pekerjaannya. Semakin luas pengetahuan yang dimiliki oleh pegawai tentang bidang pekerjaannya, maka akan memperkuat keandalan pegawai dalam menyelesaikan tugas yang diberikan dan menghasilkan kinerja yan baik. Dengan demikian adanya pertukaran pengetahuan dan komunikasi pengetahuan antar pegawai tersebut dapat memberikan dampak positif bagi hasil kinerja pegawai PT Jasamarga Pandaan Tol.
Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai
Berdasakan hasil dari pengujian hipotesis pada tabel uji t diatas mengenai pengaruh variabel kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai, artinya kepuasan kerja secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada PT Jasamarga Pandaan Tol. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa kepuasan kerja pada PT Jasamarga Pandaan Tol diukur berdasarkan indikator rekan kerja. Hal tersebut didasarkan pada pada sebagian responden yang memberikan jawaban positif dengan skor terbesar pada indikator rekan kerja.Dapat dibuktikan interaksi yang dilakukan seperti pegawai dengan jabatan General Manager Finance berinteraksi dengan staff finance baru untuk memberikan bantuan dan bimbingan mengenai prosedur kerja (SOP), sistem keuangan PT Jasamarga Pandaan Tol, membimbing staff finance untuk mengetahui bagaimana cara mengendalikan resiko, mengoptimalkan penggunaan dana. Interaksi antar rekan kerja lainnya seperti petugas patroli membantu petugas rescue yang sedang bertugas untuk memberikan bantuan medis darurat dan membantu proses evakuasi kepada pengguna jalan tol yang mengalami kecelakaan. Hal tersebut menunjukkan bahwa rekan kerja yang saling bekerja sama, berbagi informasi dan pengetahuan penting dengan pegawai yang lain dapat membantu pegawai menjalankan pekerjaan dengan cermat serta memberikan hasil yang dapat diandalkan. Interaksi dan dukungan yang positif antar pegawai pada PT Jasamarga Pandaan Tol berperan penting dalam mempengaruhi keandalan pegawai, dan dapat membangun rasa nyaman dan menyenangkan. Kenyamanan yang didapat oleh pegawai tersebut cenderung meningkatkan kinerja pegawai. Dengan demikian rekan kerja memberikan pengaruh pada peningkatan kinerja pegawai PT Jasamarga Pandaan Tol
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H