Lihat ke Halaman Asli

Rama Mahesa

Mahasiswa

Optimalisasi Potensi Laut di Muara Angke: Solusi untuk Kesejahteraan Nelayan

Diperbarui: 2 Desember 2024   13:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto 1. Masyarakat Nelayan Muara Angke

Muara Angke, Jakarta Utara, merupakan daerah yang kaya akan sumber hasil tangkapan laut, tercatat pada laman Pusat Informasi Pelabuhan Perikanan (PIPP) pada tahun 2024 telah tertangkap sebanyak 32.879.804 Kg tangkapan ikan. Sebagai daerah dengan potensi besar dalam sektor kelautan, sayangnya potensi ini kurang dimanfaatkan secara optimal.Menanggapi problematika tersebut, dilakukan pendekatan oleh sekelompok mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang mencoba untuk mengangkat permasalahan ini dengan fokus pada inovasi dalam pemanfaatan sumber daya laut untuk mendukung usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) masyarakat nelayan.

Sebagian besar nelayan Muara Angke masih bergantung pada penjualan ikan mentah tanpa proses pengolahan. Hal ini menyebabkan nilai tambah hasil tangkapan tidak maksimal, sementara ketergantungan pada tengkulak membuat pendapatan mereka tidak stabil. Padahal, Muara Angke memiliki potensi luar biasa, baik dalam hasil tangkapan maupun sumber daya manusia. Untuk mengatasi hal ini, sangat dibutuhkan pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan dan pengembangan usaha berbasis ekonomi kreatif sebagai langkah strategis.

Melalui hasil pengamatan secara langsung pada masyarakat nelayan Muara Angke, ditemukan berbagai saran-saran dalam melakukan pendekatan dan strategi pemberdayaan berupa,
1. Pengembangan produk olahan ikan seperti ikan asin, abon ikan, dan makanan laut beku merupakan peluang ekonomi alternatif untuk meningkatkan nilai pendapatan masyarakat
2. Pemanfaatan teknologi digital E-commerce dan media sosial untuk membantu nelayan menjangkau pasar yang lebih luas
3. Penguatan kelembagaan keuangan mikro seperti koperasi lokal sehingga nelayan dapat memperoleh akses modal yang lebih baik untuk mendukung inovasi
4. Pelatihan serta pendampingan masyarakat nelayan untuk meningkatkan keterampilan, seperti pengolahan ikan menjadi kudipan menarik hingga strategi pemasaran modern

Dengan implementasi strategi ini, kesejahteraan masyarakat Muara Angke diharapkan meningkat secara signifikan. Transformasi dari nelayan tradisional menjadi pelaku ekonomi kreatif dapat menjadi langkah besar menuju kemandirian dan keberlanjutan ekonomi lokal.

Inisiatif pemberdayaan seperti ini bukan hanya mendukung nelayan, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan dan keberlanjutan ekonomi pesisir Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline