Lihat ke Halaman Asli

Rama Guna Wibawa

Menulis terus sampe lupa caranya berhenti, kecuali adzan, makan dan Bucin

Pesan Presma UNINUS pada Pelantikan Senat Fikom UNINUS Masa Khidmat 2020-2021

Diperbarui: 8 April 2021   17:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Penyerahan SK dari Presma UNINUS kepada Ketua Senat Fikom (Dokpri)

Presiden Mahasiswa (Presma) Universitas Islam Nusantara (UNINUS), Lili Hasanudin melantik Senat Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) masa khidmat 2021-2022, Kamis (08/04)

Berlangsung di Gedung Fikom lantai 3, Pelantikan yang digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat ini, dihadiri oleh Wakil Dekan Fikom, pengurus Himakom, Pengurus Himaperinfo, Dema Uninus, dan perwakilan mahasiswa dari tiap angkatan.

Dalam arahannya, Lili berpesan Senat FIKOM harus bersinergi baik dengan Hima, Dema dan civitas akademik

Lili mengatakan, kampus yang merupakan tempat bagi kelompok kritis harus menjadi garda terdepan dalam menangkal paham radikalisme.

"Kampus & organisasi bukan hanya tempat belajar saja melainkan sebagai wadah untuk menangkal paham-paham radikalisme & aliran-aliran luar, yang mengancam keutuhan dan kedaulatan NKRI" Ujar Lili 

Selanjutnya, Lili menambahkan, ia berharap UNINUS bisa menjadi contoh kampus yang membuat mahasiswanya lebih  berkompeten, namun aman dari pemikiran radikal dan tindakan yang mengarah pada terorisme. 

Sementara itu, Ketua Senat FIKOM, Faisal Guntara mengajak kepada seluruh mahasiswa untuk dapat menjadi mahasiswa UNINUS  yang berilmu, bermartabat, jujur dan terampil

Ia mengatakan, kepengurusan saat ini sungguh berat, karena situasi Covid-19 yang harus memikirkan program-program kerja yang lebih inovatif, kreatif dan bermanfaat.

Ia mengatakan berkomitmen untuk melakukan kaderisasi yang sistematis dan terstruktur. Selain itu, ia akan memaksimalkan digitalisasi sebagai sarana tempat diskusi dan dakwah dengan kajian-kajian Islam Ahlusunah wal Jamaah An Anahdhiyah.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline