Lihat ke Halaman Asli

Ramadhani Mahendra Kusuma

Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian UPN Veteran Jawa Timur

18 Mahasiswa dari 4 Universitas Australia Barat Mengikuti East-Java Exploration (EJx) di Fakultas Pertanian UPNVJT

Diperbarui: 8 Juli 2024   14:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penerimaan Peserta EJx di Fakultas Pertanian UPNVJT

Surabaya, 03 Juli 2024 -- Western Australia -- East Java Universities Consortium (WAEJUC) meluncurkan program East Java Exploration (EJx), yang bertujuan untuk memperkuat hubungan internasional antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan Western Australia. Program ini diikuti oleh 10 mahasiswa dari konsorsium perguruan tinggi di Jawa Timur dan 18 mahasiswa dari empat universitas terkemuka di Australia Barat, yaitu University of Western Australia, University of Notre Dame Australia, Edith Cowan University, dan Curtin University.

Kedatangan para peserta di Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur (UPNVJT) pada Rabu, 03 Juli 2024 disambut dengan hangat di Auditorium Suparyo Sri Indrantoro Fakultas Pertanian oleh Wakil Rektor 1, Prof. Euis Nurul Hidayah, ST. MT. Ph.D., Wakil Rektor 3, Prof. Dr. Lukman Arif, M.Si., Dekan Fakultas Pertanian, Dr. Ir. Wanti Mindari, MP., serta pimpinan jurusan Agroteknologi dan Agribisnis. Turut hadir juga dekan Fakultas Teknik, Prof. Dr. Dra. Jariyah, M.P.

Mengusung tema "SDG's Zero Hunger", peserta program EJx diajak untuk belajar mengenai budidaya tanaman herbal seperti kunir, jahe, temulawak, dan kencur. Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk mengikuti tur kebun percobaan yang dimiliki oleh Fakultas Pertanian UPNVJT, yang berfungsi sebagai laboratorium lapangan untuk penelitian dan pendidikan pertanian.

Berkebun tanaman herbal di Kebun Percobaan FP UPNVJT

Setelah kegiatan di Fakultas Pertanian, peserta diajak ke Fakultas Teknik untuk belajar mengenai produksi Jamu Beras Kencur dan teh Kombucha dari daun pucuk merah. Program ini tidak hanya memberikan pengetahuan teknis tentang budidaya tanaman dan produksi produk herbal, tetapi juga mendorong kolaborasi internasional dan pemahaman antar budaya yang lebih dalam.

Menikmati minuman herbal tradisional, beras kencur

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, program EJx diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, khususnya dalam upaya mengurangi kelaparan dan meningkatkan ketahanan pangan di tingkat global.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline