Lihat ke Halaman Asli

Nonton TV Harus Beli Set Top Box, Nyusahin Rakyat Kecil?

Diperbarui: 29 Januari 2023   13:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

SIDOARJO - SET TOP BOX sudah menjadi perbincangan masyarakat usai pemerintah memutuskan untuk mematikan TV Analog atau Analog Switch Off ASO. Seakarang Siaran TV kini dialihkan ke TV Digital.
Bagi pengguna TV Analog, untuk dapat menikmati Siaran TV Digital harus menggunakan alat Set Top Box. Berbagai masyarakat terutama yang berada di pinggir kota mengeluhkan alat Set Top Box ini.
Salah satunya adalah warga desa di Durung Bedug yang harus membeli alat Set Top Box ini. Sedangkan, alat Set Top Box ini harus dibeli dengan harga ratusan ribu rupiah, dan memberatkan bagi masyarakat menengah kebawah.
"TV analog sekarang sudah mati dan sekarang dialihkan menjadi TV digital dan harus pake Set Top Box juga. Sedangkan, alat Set Top Box ini harus dibeli dengan harga ratusan ribu rupiah, dan cukup memberatkan bagi saya yang masyarakat menengah kebawah" ucapnya.
Menurutnya peralihan TV analog ke TV digital ini menyusakan rakyat kecil. Mengingat masyarakat harus mengeluarkan uang ratusan ribu untuk membeli alat Set Top Box. Sedangkan, kebutuhan mereka sangatlah banyak dan harus secara terpaksa membeli alat Set Top Box ini demi bisa menonton TV.
Sebelumnya, Herman, warga desa Sidodadi tidak bisa lagi menonton TV dikarenakan kebiakan tersebut.
"kalo kayak begini mah bukan membantu rakyat tapi justru malah menyusahkan masyarakat, apalagi yang ekonominya menengah kebawah".




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline