Aku melihat pepohonan yang sedang bermesraan,
Dengan batangnya saling bersentuhan, rantingnya yang merayap
Dialuni melodi air, dengan gemercak merdu
bagaikan penari, menari dengan gemulai
Aku teringat,
Apakah kita tak saling sapa?
Tak pernah memaafkan
Katanya, hari ini kemenangan,
Satu-satunya momen untuk bersalaman
Padahal,
Diam-diam banyak hati jahat yang tak ingin