Lihat ke Halaman Asli

Andri Mastiyanto

TERVERIFIKASI

Penyuluh Kesehatan

Ekspresi 'Poker Face' Ciri Khas Pasien Rehabilitasi Narkoba

Diperbarui: 28 Januari 2023   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Poker face ciri dari rehabilitasi narkoba I Foto : canva Pro Desain by Andri M

"kita di Rehabilitasi Narkoba RSKO dapat kabar baik itu bingung, disaat itu disana tidak bisa terlalu senang dan tidak bisa terlalu sedih, karena teman kita tidak mendapatkan kabar baik juga, jadi kita harus Poker Face" Ungkap Fico saat diwawancara TS Media (19/7/2022).

Apakah Anda tau apa itu Poker Face ? istilah ini sangat erat dengan permainan poker dimana wajah poker yang diekspresikan tidak menunjukkan gerak-gerik atau prilaku apapun selama permainan, apakah dirinya memiliki kartu yang dapat memenangkan pertandingan atau pun tidak.

Nah, poker face ini diperkenalkan oleh Thomas de La Rue, pada 1875, ia menuliskan di bukunya yang akhirnya istilah ini menjadi populer. Buku nya menyangkut permainan kartu mengenai keuntungan menggunakan  poker face (wajah poker) selama bermain poker.

"It follows that the possession of a good poker face is an advantage. No one who has any pretensions to good play will betray the value of his hand by gesture, change of countenance, or any other symptom." Cavendish. Round Games at Cards. London: Thomas De La Rue & Co. 1875;

Poker face akan membuat lawan main mengalami kesulitan untuk menebak dan gagal menyusun strategi permainan. Ekspresi wajah membuat lawan main tidak ada yang bisa membaca emosinya, sehingga sang poker face dapat mengambil keuntungan dan melakukan trik yang tepat untuk memenangkan pertandingan.

Ternyata poker face ini acap kali digunakan oleh-oleh orang yang mampu mengendalikan emosi. Mereka melakukan itu  agar tidak tampak dalam ekpresi wajah sehingga dapat mengelabui (bukan berarti berkonotasi negatif). Bahkan di dunia hukum untuk menghadapi para ahli poker face digunakan alat lie detector.

Nah, poker face disadari oleh pasien-pasien rehabilitasi narkoba RSKO Jakarta dipakai saat-saat menjelang pulang. Mereka merasa tidak nyaman menampilkan ekspresi bahagia didepan para family yang belum mendapatkan jadwal pulang atau selesai program.

Family merupakan frasa yang dipakai untuk kumpulan residen (penghuni) di Rumah Halmahera (unt rehabilitasi narkoba RSKO Jakarta). Mereka memang secara resmi disebut pasien, tetapi secara kebiasaan disebut bro / brother (saudara laki-laki) dan sist / sister (saudara perempuan).

Itu kenapa frasa family begitu kuat di rehabilitasi narkoba, karena mereka semua keluarga termasuk petugas ketika berada didalam Rumah Halmahera. Rasa hidup sebagai keluarga memang dijalankan sehari-hari dalam bentuk program.

Itu kenapa sebagai petugas penting harus mengingat itu, karena merupakan sebuah prinsip yang tak tertulis dalam aturan.. Anggaplah mereka saudara laki-laki atau perempuan yang perlu kita rangkul dimana mereka sebelumnya salah jalan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline