Lihat ke Halaman Asli

Antara Aku dan Internet

Diperbarui: 25 Juni 2015   08:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam ini aku mau ngobrol ma kamu, hp cedar ku. . .
Tentu kamu taukan hp q, apa hobby ku. .
Tentu aku tahu majikan ku, tentu hobby mu menuliskan. Percuma aku jadi hp mu jika aku tak mengenal mu.
Emang hp ku pinter, gini hp ku sebenar nya aku tu, pengen banget punya lawan ngomong. Yang satu fikiran ma aku, tapi sayang teman ku semua menganggap aku ini, orang yang suka menghayal dan kebanyakan mimpi. Makanya untuk meredam emosi ku, ku angkat deh kau jadi sahabat ku. Karena kamu tu emang sahabat satu fikiran ma aku. Dan kamu juga pasti satu pendapat ma aku. Oleh karena itu, sejak mempunyai sahabat kamu, aku tambah semangat. Tau nggk kamu hp ku, napa aku tambah semangat. . .?
Tak kasih tau kamu ya, biar kamu seneng. Karena kamu selalu mendukung apa yang ada dalam fikir ku.
He he majikan ku bisa ja buat aku seneng. . .tapi emang sebagai hp mu, aku akan selalu mendukung mu. . .kan kita sahabat sejati. oh ya majikan ku, gimana kamu udah berhasil lum mengeluarkan ide ayah mu. . .?
Nah itu tadi yang aku mau ceritain ma kamu. Ternyata mimpi tu, tak mudah untuk kita gapai. Dan ternyata di dalam menjalankan keinginan yang ada dalam hayal kita tu, nggk semudah yang kita bayangkan. . .
Hp ku kamu tak ceritain ya, gimana kisah ku saat ingin mengeluarkan pikiran ide ayah ku. .
Sebelum nya, aku belum mengenal yang namanya internet. . .
Aku pernah melihat ayah ku mengirim sebuah buku, yang berisi pikiran ide ayah ku. Di redaksi jakarta, kata nya. Karena waktu tu aku masih anak kecil yang suka main. Aku nggk perhatiin yang kaya gituan.
Setelah itu, kelihatan nya ayahku gagal untuk mengeluarkan ide nya.
Ayahku nggk putus asa, pada tahun 2009 ayahku pergi ke jakarta. Tapi sayang gagal lagi. . .aku masih belum tahu internet , karena apa? aku belum punya hp. karena teman sudah punya hp semua, aku juga jadi nya pingin. Akhir nya aku di beliin hp ma ayah. Yaitu aku di beliin SE K310i. Aku seneng banget, entah kenapa secara tak terduga aku pintar internet. Padahal nggk ada yang ngajari aku. Malah kebanyakan teman ku, minta belajar ma aku. Terkadang aku sungkan untuk mengajari nya. Karena apa? Karena aku hanya lah anak yang lulusan kelas 5 SD.
Saat itu aku mulai berfikir, mungkin dengan internet ayahku bisa mengeluarkan ide nya. . .
Tapi hp ku terlalu kecil memorinya, opera mini yang ku instal di hp ku pun nggk mampu jika harus memposting tulisan. Akhir nya aku pun berfikir mungkin bagus jika menggunakan leptop. Dan aku pun ngomong ma ayah ku, untuk membeli sebuah leptop. Tapi saat itu ayah ku ragu, karena apa. . .?
Karena ayah ku tahu, aku aja belum pernah melihat leptop, bagaimana bisa mengoprasikan jika nanti beli. . .tapi aku menyakinkan nya, dulu saat aku belum punya hp. Aku juga belum pernah pegang hp. Tapi aku bisa menggunakan nya. Aku meremehkan sebuah leptop aku bilang ma ayah ku, leptop tu kanya hp aja pak, cuma dia layar nya lebar. Akhir nya ayah ku percaya ma aku. Kita pun akhir nya kerja bareng dan uang nya di kumpulkan untuk membeli leptop.
Leptop pun terbeli, aku tak bisa apa-apa. Aku mau bilang ma ayahku, leptop rumit ternyata tak seperti yang aku duga. Tapi aku malu. He he he.
Satu minggu leptop bersama ku, belum aku apa-apain. . .ku buka aja belum. Cerita nya pernah aku buka. Pas aku buka aku tak tahu tombol kemblinya. Aku takut banget, saking deg-degan nya aku cabut tu baterai nya.
Aduh parah nya aku. .tapi aneh nya aku, apa yang aku pikirkan selalu aku dapatkan.
Siang malam mbah gogle ku otak-atik pke hp k310i ku. Eh sialnya pas ketemu, ketawa sendiri. Cuma tanda X di tekan nutup n kembali ke menu awal.
Nah akhir nya aku bisa menggunakan leptop. . .
Tapi gendalanya aku belum bisa internet, karena apa. . .?
Di desa ku belum ada jaringan hp, hanya di tempat tertentu baru ada jaringan.
Akhir nya berkat mbah gogle aku tahu semua. . .
Aku beli antena n juga hp baru yaitu kamu hp ku. . .
Antena ku pasang ke atas dengan ketinggian lebih 10m. Dan akhir nya jaringan hp pun muncul di layar mu. Ku jadikan deh kau modem. Uji coba ku lebih dari 3 bulan untuk aku. Bener-bener menguasai internet. Dan akhir nya aku menemukan kompasiana ini.
Saat itu pencarian ku berakhir, dan ku tetapkan ayah ku, ku buatkan blog di sini. Blog yang ada di detik.com aku tutup begitupun yang ada di google. Karena aku rasa kompasiana yang praktis untuk sekedar curhat.
Akhir nya blog ayahku pun jadi, leptop, ku serahkan ayah ku, dan ku instalkan sebuah modem Huawey, dan kau pun ku jadikan kan temanku. Dan peganganku untuk menjelajah dunia maya. . .berkat ketekunan ayah ku,dan semangat belajar nya. Akhir nya ayah ku pun mulai mengerti dunia maya, dan dengan sangat mudah nya ia untuk mengeluarkan ide-ide nya. . . .
Ingin baca tulisan-tulisan ayahku. Search aja syarif budi aji.
Perjuangan memang tak semudah zang kita byangkan. . .
Itulah ceritaku. Cerita nyata

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline