Lihat ke Halaman Asli

Dwi Rakhmawati

Sehari-hari belajar dan bermain dengan anak-anak di Sekolah Dasar kota kecil di Kota Solo.

Bijaksana dengan Segala Perbedaan

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Nonton berita, isinya pejabat pemerintahan yang mengajak boikot tiga media. Lha kok ya seperti kembali ke masa lalu. Ancam mengancam, akhirnya semua serba bisik-bisik karena merasa takut. Untungnya tadi kulihat masih lebih banyak yang peduli dengan masalah ini, dan support kepada kebebasan pers. Bebas yang bertanggungjawab, dengan kode etik pers media tentunya.

Seperti halnya di kelas kecilku, disetiap kepala-kepala kecil itu menyimpan chip ide yang berlainan, bahkan kadang saling bertolak belakang. Yah, memang begitulah adanya. Ada yang aktif mengungkapkan perasaannya, saking aktifnya malah cenderung hiperaktif. Tapi sebaliknya ada yang selalu ketakutan mengungkapkan isi hatinya dn sangat introvert. Tinggal bagaimana kita menyikapi berbagai perbedaan ini. Akankah kita memberikan ruang terhadap mereka, atau malah kita bungkam saja agar tak timbul masalah baru?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline