Saat ini kita memasuki era society 5.0, yang mana banyaknya persaingan dari berbagai sektor yang ada membuat masyarakat dituntut agar dapat hidup berdampingan dengan teknologi. Dalam era society 5.0, Bank Muamalat KCU Purwokerto menggunakan teknologi sekarang untuk mengenalkan produk prohajj/pembiayaan multiguna dengan WhatsApp Blast. WhatsApp Blast merupakan teknologi yang memungkinkan penggunanya untuk mengirimkan pesan massal secara bersamaan tanpa harus menyimpan nomor pengguna di kontak.
Metode WhatsApp Blast ini diterapkan oleh marketing Bank Muamalat KCU Purwokerto dikarenakan metode pengenalan produk dengan cara lama akan membuat bank semakin tertinggal dengan bank yang lain. oleh karena itu metode WhatsApp Blast ini memudahkan marketing dalam memberikan informasi mengenai produk ProHajj/Pembiayaan multiguna kepada nasabah maupun non nasabah.
WhatsApp Blast ini tidak digunakan kepada seluruh nasabah maupun non nasabah. Sebelum menggunakan WhatsApp Blast ini marketing akan melakukan bedah profil terlebih dahulu, yang mana tujuannya untuk memisahkan grade masing-masing nasabah dari low, mid, dan high. Dengan demikian para marketing dari Bank Muamalat KCU Purwokerto dapat membagikan informasi mengenai produknya sesuai kategori.
Kesimpulan dari penjelasan diatas adalah dengan mengkategorikan nasabah maupun non nasabah dalam 3 tingkatan, akan membuat kita lebih mudah dalam membidik sasaran yang akan dituju.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H