Lihat ke Halaman Asli

Perda Kendaraan Kapasitas Penuh Solusi Macet Jakarta

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Transportasi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Wirestock

Bicara masalah Macet Di Jakarta selain Banjir adalah merupakan pembicaraan sepanjang hari dengan minim solusi. Sudah bermacam cara dipilih seperti memberlakukan 3 in 1,Menaikan Tarif Parkir,Menaikan Pajak kendaraan Bermotor secara Progresif, bahkan sampai Ide Gila ingin menghapuskan subsidi BBM Di DKI Jakarta.

Opini saya untuk menghilangkan kemacetan terutama di jalan-jalan protokol simple saja, pemerintah daerah tinggal buat peraturan mobil-mobil yang lewat di Jalan protok dengan rute yang telah di tetapkan, seperti Cawang-Grogol, Sudirman-Tamrin hanya boleh dilewati jika sebuah mobil diisi dengan penumpang kapasitas penuh, misal mobil penumpang 4 harus isi 4, kecuali untuk kendaraan umum,mobil niaga, ambulan, taxi dan sejenisnya yang peruntukan khusus. Peraturan ini berlaku umum untuk semua kalangan tak kecuali pejabat. Yang melanggar maka ditilang secara elektronik dengan mengirim surat tagihan ke alamat bersangkutan sehingga polisi dilarang menerima uang dijalan.

Jika subsidi BBM dicabut di Jakarta maka akan berdampak efek domino terhadap perekonomian Jakarta harga-harga makin naik ,ongkos akuntan um juga naik. Tapi dengan peraturan kendaraan berkapasitas penuh hanay sedikit efek negatifnya, masalah joki yang memiliki mobil tidak akan sanggup bayar joki hingga 5 orang yang rata-rata Rp20.000 per orang. Efek positifnya maka akan banyak paguyuban nebeng bareng yang bermunculan disini akan terjalin silahturahim yang erat antar masyarakat dimana masyarakat Jakarta yang terkenal individualisnya.

salam

HK

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline