Lihat ke Halaman Asli

Percaturan Politik yang Menjijikan

Diperbarui: 18 Juni 2015   06:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

KITA merasa PINTAR dan HEBAT. Sehingga kita mendahului tuhan dan lembaga resmi yang berhak untuk memutuskan hasil pemilu ini. Biarkan KPU dan Panwaslu berkerja secara fokus, mereka saja tidak kita percaya dengan menyodorkan banyak tuduhan dan kecurigaan hanya didasarkan pada data sampling yang secuil, jadi lembaga resmi dan terlegitimasi mana yang harus dipercayai?. Anda-anda yang sebagai simpatisan yang harus dipercayai dimana Independesi anda sudah diragukan dari awal. Anda-anda yang berjuang mati-matian memutar balikan fakta demi uang,berusaha mencoba menimu masyarakat dengan berbagai cara dan media.

maaf negara ini bukan Milik JOKOWI dan PRABOWO saja, negara ini juga milik kami, negara ini bukan milik simpatisan yang anarkis dan membabi buta.

Jika tidak puas dengan hasil 22 Juli 2014 nanti pengumuman KPU silahkan anda ajukan ke MK dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan valid bukan sebuah rekayasa. Maaf, sungguh pembelajaran politik yang menjijikan yang anda pertontonkan kepada kami kaum generasi muda bangsa ini.

Makin gak simpatik saya melihat simpatisan kedua Capres ini MUAK

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline