Lihat ke Halaman Asli

Raja Lubis

TERVERIFIKASI

Pekerja Teks Komersial

Bahas Video Viral Gus Miftah dan Penjual Es Teh dari Aspek Sinematografi

Diperbarui: 7 Desember 2024   09:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Habib Zaidan yang ikut tertawa dengan guyonan Miftah setelah video mereka viral (Sumber: tangkapan layar YouTube "Tribun Pontianak")

Video Miftah Maulana (Gus Miftah) yang bilang "gobl*k" kepada penjual es teh viral di media sosial. Selain viral, video tersebut berbuntut panjang dengan dikulitinya jejak digital Miftah sebelum-sebelumnya yang menampilkan "guyonan" serupa. Hingga akhirnya Miftah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden.

Pertama kali lihat potongan video Miftah yang lewat di timeline X, saya merasa sakit hati. Kok bisa-bisanya, orang lagi berjuang mencari nafkah untuk keluarganya dibilang gobl*k. Padahal, dalam Islam mencari nafkah adalah sebagian dari jihad.

Tapi lebih sakit hatinya lagi, tatkala melihat respons orang-orang di sekitarnya yang malah tertawa terbahak-bahak. Lebih parahnya, orang-orang tersebut malah membela Miftah dengan melakukan serangkaian klarifikasi setelah video tersebut viral.

Terbaru, Habib Zaidan, salah satu manusia yang ikut tertawa dengan guyonan tersebut mempertanyakan kenapa baru video tersebut yang viral. Padahal guyonan tersebut sudah sering Miftah Maulana lakukan di acara-acara yang lain sebelum ini.

Baiklah, tulisan ini semoga menjadi jawaban bagi Habib Zaidan kenapa video tersebut bisa viral.

Kali ini saya tidak akan bicara adab dan etika. Sudah banyak teman-teman kompasianer yang menuliskan opininya atas kasus ini. Silakan bisa berkunjung ke tulisan mereka.

Saya akan meninjaunya dari aspek sinematografi. Tentunya kajian ini setelah saya menonton beberapa video Miftah yang lain yang Habib Zaidan bilang tidak viral.

Komposisi yang tepat

Potongan video yang viral tersebut merupakan bagian dari video utuh acara pengajian Miftah yang diunggah pada 20 November 2024 di kanal YouTube. Saya menduga, setidaknya dokumentasi kegiatan tersebut direkam dengan menggunakan dua kamera. Sebut saja kamera 1 dan kamera 2.

Kamera 1 menempatkan shot pada area panggung tempat Miftah melontarkan candaannya. Tepat ketika Miftah mengeluarkan kata "gobl*k", kamera 1 tidak meng-close up wajah Miftah saja. Tetapi diambil secara long shot sehingga menampilkan area sekitar Miftah termasuk reaksi tawa dari orang-orang sekitarnya.

Saya bilang ini adalah komposisi yang tepat karena dalam satu shot, penonton diperlihatkan sebuah aksi-reaksi secara bersamaan. Tak heran, banyak warganet yang ikut geram dengan respons orang yang tertawa tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline