Lihat ke Halaman Asli

Kenapa Tidur Siang Hari Itu Baik?

Diperbarui: 14 Oktober 2015   19:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Kali ini saya akan bahas mengapa tidur sian itu baik. KIta juga akan bahas seputar manfaat dari tidur siang hari. 

Tidur siang ada yang menyangka itu buruk. Namun juga ada yang menyangka itu baik. Sebenernya, baik atau enggaknya tergantung konteknya.

 

Jika tidur karena merasa lelah. Tentu tidur siang adalah salah satu solusi untuk mengisi energi agar badan kembali segar. Dan untuk jatah tidur siang pun harus dibatasi. Kira-kira yaitu cukup 30-120 menit saja.

Tidur siang berguna untuk merelaksasi tubuh yang sudah lelah. Otak yang digunakan secara terus menerus akan merasa jenuh. Sehingga otak juga butuh istirahat sengan melakukan tidur siang hari.

 

Dengan tidur siang, mood bisa kembali baik. Ia mampu melupakan atau menghilangkan perasaan cemas, marah, depresi, kewalahan, dan mudah tersingggung. Perasaan-perasaan tersebut berganti dengan perasaan kepuasan serta kesejahteraan. Hal ini karena Neurotransmitter serotonin setelah tidur atau istirahat akan bekerja dengan baik lagi.

Untuk anda yang menderita insomnia, dengan melakukan tidur siang, ini akan mencegah penyakit insomnia. Jika kita insomnia maka daya ingat dan konsentrasi akan menurun, kualitas kerja menurn, resiko kecelakaan. Ini karena organ tubuh lelah dan tidak mendapat jatah istirahat.

Kekurangan waktu isitrahat juga menyebabkan kelebihan hormon kortisol. Kortisol adalah hormon stres. Bila kelebihan kortisol, ia akan meningkatkan intoleransi glukosa dan lemak perut, melemahkan sistem otot dan kekebalan tubuh, hormon pertumbuhan dan mengurangi testosteron menjadi berkurang. Selain itu, ia juga dapat merusak serta menyebabkan diabetes serta penyakit jantung.

 

Sekian sekilas artikel yang bisa saya bagi. Sampai ketemu di artikel selanjutnya. Bye bye. Salam Tidur.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline