Lihat ke Halaman Asli

Tutug Oncom

Diperbarui: 24 Juni 2015   04:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13851979301207250292

[caption id="attachment_279839" align="alignleft" width="300" caption=""][/caption] Jalan-jalan ke Bandung memang selalu excited,apalagi kalau soal kulinernya.It's heaven buat yang tukang makan.Penggemar makanan sunda pasti tau Tutug Oncom,kan? Hmm...Tutug Oncom pertama buatan Ibuku sukses keasinan waktu aku masih di Taman Kanak-Kanak,berhubung beliau yang "Jowo Totok" belum paham betul bangaimana meracik nasi dan oncom dalam komposisi yang pas.Tapi rupanya Ibuku memang suka penasaran,setelah berkali-kali mencoba,akhirnya di satu pagi yang cerah aku kesampaian juga makan Tutug Oncom yang nikmat buatan Ibuku tercinta,yang walaupun polos cuma dengan lauk kerupuk,rasanya luar biasa.Dan mulailah aku kecanduan makanan khas tanah kelahiran Ayahku ini.Tiap kali berkunjung ke Bandung,TO always in my list. Sebelumnya,TO dianggap sebagai makanan orang kurang mampu karena bagi mereka yang susah beli beras,nasi yang mereka makan dicampur dengan oncom agar bertambah banyak.Tetapi bagi pecinta TO,rasanya sangat khas dengan bulir-bulir kacang diantara nasi yang hangat,karena biasanya disajikan dadakan.Dengan tambahan lauk "sambal goang" yang terbuat dari cabe hijau,garam,dan sedikit bawang,lalu ikan asin dan lalapan,huaahhh...mantaappp!!! Dan,jalan-jalanku ke Bandung kali ini,TO menjadi target utama.Dari rekomendasi yang kudapat,restoran Rumah Payung di jalan Ranca Kendal 99 menyajikan TO yang nikmat plus suasana resto yang cozy dengan pemandangan indah Bandung. Di restoran ini,TO yang dulu identik dengan makanan orang miskin benar-benar "naik kelas",disajikan dengan sambal terasi,lalapan,tumis kangkung,irisan dendeng sapi,dan tak ketinggalan ikan asin pakang.Di Tasik Malaya,TO menjadi favorit pecinta kuliner.Bandung,beragam level rumah makan menyajikannya dengan berbagai variasi lauk pelengkap. Mangga,di raosan Tutug Oncomna...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline