Dalam kondisi pasar global yang tidak stabil (fluktutif) para investor biasanya cenderung dan tergoda untuk berspekulasi. Investor yang dimaksud di sini, tentunya investor jangka panjang.
Kondisi pasar global yang tidak stabil memang melahirkan kecemasan dan kepanikan. Alih-alih hanya investor pasar global, investor pasar lokal justru yang kerap merasakan kegaduhan pasar.
Hal ini menyiratkan kalau kalangan investor lokal masih pula "tersetir" dalam hal perilaku investasinya oleh investor asing.
Nah, biar tidak gampang terpengaruh kondisi pasar global yang lagi tidak stabil, tak ada salahnya investor lokal jangka panjang berkaca pada sosok Warren Buffett.
Sosok yang pernah dinobatkan oleh Forbes sebagai orang terkaya menggantikan rekor 13 tahun Bill Gates ini memiliki pengalaman investasi jangka panjang yang unik.
Dalam arti tertentu ia tidak gampang terpengaruh kondisi pasar dan tetap konsisten dengan tujuan dan jangka waktu investasinya.
Buffett lebih memilih jalan investasi yang berisiko kecil dengan perspektif jangka panjang.
Untuk konsisten dengan investasi jangka panjangnya ia hanya akan puas jika tingkat pengembalian dalam setahun rata-rata 24,7% dibanding tergoda dengan keuntungan ratusan persen dalam sebulan.
Buffett mengajarkan cara berinvestasi jangka panjang penuh kesabaran. Dengan begitu pertumbuhan yang stabil lebih menarik dibanding pertumbuhan yang dahsyat jangka pendek tapi hanya terjadi sekali. Investasi jangka panjang tentunya lebih menarik dibanding investasi jangka pendek yang justru identik dengan spekulasi.
Dengan berpegang pada prinsip investasi Buffett ini, investasi saham jangka panjang yang selama ini telah dijalankan semisal di IPOTSTOCK, tetap dijalani tanpa terpengaruh hiruk-pikuk kondisi pasar yang fluktuatif.
Apalagi investasi saham ini disertai dengan kenyamanan karena telah dianalisis dengan teknologi tools modern untuk mengatur cuan terbaik. Dengan dukungan fitur dan tools analisis andal ditambah dengan distribusi berita dan informasi riset secara berkala yang komprehensif menyamankan investor jangka panjang sehingga tetap sejalan dengan prinsip investasi jangka panjang ala Warren Buffett.