Lihat ke Halaman Asli

Raihan wahib zuhdi

MAHASISWA UIN SUNAN KALIJAGA

Toleransi di Kalangan Milenial

Diperbarui: 31 Mei 2022   15:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sikap toleransi tidak memiliki batas antar waktu,tempat, dan dengan siapa kita melakukannya akan tetapi sikap toleransi kita lakukan dengan semua orang  mau dia berbeda agama, berbeda ras/suku, berbeda warna kulit yang sering terjadi di negara negara bagian barat. Sikap toleransi tidak hanaya menghargai ras,agama,budaya, dan golongan orang lain saja, tetapi menghargai pendapat orang lain juga termasuk dari sikap toleransi. Pentingnya memahaman dan penerapan toleransi dalam kehidupan sehari hari generasi milenial yang merupakan agen dari sebuah perubahan yang tentunya perlu disikapi dengan serius.

Berbicara mengenai era milenial di dalam pikiran kita terbesit generasi yang spesial berbeda dari generasi yang sebelumnya Kelahiran generasi milenial dikaitkan dengan teknologi, generasi ini lahir disaat kecanggihan teknologi yang diperkenalkan dan membuat generasi ini menjadi perbincangan yang hangat dikalangan masyarakat mulai dari segi Pendidikan, moral,budaya dan cara mereka bersosialisasi di kalangan masyarakat. negara Indonesia memiliki penduduk yang pluralistic dari berbagai suku, bangsa, Bahasa, agama, dan lain-lain tentunya sangat dibutuhkan untuk memupuk sikap saling menghargai dan menghormati satu sama lain untuk menumbuhkan kehidupan yang lebih baik sesuai dengan Qs al-Hujurat ayat 13 bahwa Allah menciptakan manusia dari jenis laki- laki dan perempuan, dan menjadikan kamu berbangsa- bangsa dan bersuku- suku dan tujuannya untuk saling mengenal.

Sebagai generasi yang merupakan agen perubahan tentunyasangat diharapkan untuk lebih mengedepankan suri teladan dalam segala hal sehingga bisa mewujudkan sebuah kehidupan yang lebih baik sesuai dengan harapan yang diamanahkan dalam UUD 1945danNegara Kesatuan Republik Indonesia, yang tentunya tidak lepas dari peranan generasi milineal, untuk mewujudkan impian tersebut sangat perlu untuk menumbuh kembangkan nilai- nilai yang ditanamkan dalam kehidupan negara, salah satu nilai yang perlu kita kembangkan saat ini adalah nilai toleransi di kalangan generasi milineal.

Nilai toleransi memiliki manfaat yang luar biasa yang perlu dikembangkan dalam kehidupan karana Allah menciptakan manusia yang memiliki latar belakang yang berbeda dan perbedaan ini merupakan alamiah yang tidak bisa dipungkiri, diantara manfaat toleransi dalam kehidupan manusia yang pluralistic.,

  1. Menguatkan sikap nasionaisme Toleransi bisa menunjukkan seberapa besar rasa nasionalisme dikalngan generasi milineal yang merupakan agen perubahanyang tentunya harus menumbuhkan rasa cinta yang tinggi pula terhadap tanah airnya. Adanya sikap toleranmaka akan timbul rasa nasionalismepada diri sendiridan akan semakin cinta tanah airnya dengan keragaman yang dimiliki bangsa Indonesia.
  2. Menciptakan keharmonisan dan kedamaian Dengan ditanamkan sikap toleran dalam kehidupan akan menumbuhkan kedamaian, sikap ini akan mampu menahan dirinya untuk tidak memaksakan pendapat pribadi kepada orang lain. Sehingga keharmonisanpun akan tetap terjaga, karena mereka bisa saling memahami satu sama lain. Dengan begitu kedamaianpun akan tercipta karena memahami latar belakang dari perbedaan yang dimiliki oleh setiap individu dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
  3. Meningkatkan rasa Persaudaraan Persaudaraan merupakankunci sukses dalam menciptakan dan melestaarikan tata kehidupan masyarakatyang baik, terhormat, dan bermartabat. Dengan sikap toleransi yang dimiliki seseorang akan meningkatkan rasa persaudaraan , akan timbul rasa kasih sayang kepada sesame meski memiliki perbedaan, apalagi bangsa Indonesia merupakan negara yang majemuk penduduknya. Sesuai dengan al-qur'an surat al-Hujurat ayat 10 penjelasan ayat ini Allah menegaskan bahwa walaupun orang- orang mukmin itu berbeda-beda bangsa,etnis, Bahasa, warna kulit, dan adat kebiasaannya serta stratifikasi sosialnya.
  4. inilah yang menjadi tugas penting bagi kaum milenial Indonesia, yaitu bagaimana menumbuhkembangkan jiwa nasionalisme di kalangan masyarakat agar sikap toleransi antar masyarakat kembali tumbuh. Kehadiran teknologi membuat kita menghadapi perbedaan yang luar biasa namun berjiwa toleransi yang tinggi merupakan rumus ampuh memecahkan persoalan keberbedaan yang terjadi.

bisa kita simpulkan, perbedaan suatu hal yang biasa dan bisa berjalan harmonis bila adanya rasa toleransi sosial. Rasa memahami seseorang atau kelompok mayoritas dan minoritas untuk saling menghormati dan menghargai. Contoh kecil langkah yang bisa kita lakukan untuk menumbuhkan rasa toleransi dalam kehidupan sehari-hari misal nya :

  • Berteman dengan Semua Orang
  • Tidak Memotong Pembicaraan Orang
  • Mengutarakan apresiasi dan kritik yang sewajarnya
  • Kurangi menilai seseorang tanpa mengenalnya lebih dulu.
  • Menghargai semua suku, ras, dan agama yang ada.   

Untuk itu sebagai bagian dari kaum milenial saya mengajak kaum muda Indonesia sebagai orang yang memiliki peran penting dalam membawa negeri ini dimasa depan  marilah kita membangun interaksi yang baik dan intensif. Mari kita tumbuh kembangkan lagi sikap toleransi di dalam diri dan lingkungan kita Supaya kita sebagai generasi penerus bangsa ini bisa memberikan kontribusi positif dan kebhinekaan terjalin erat kembali dalam diri dan negara yang kita cintai ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline