Para pemain Indonesia, kembali berjuang di negeri sendiri. Mereka tampil di turnamen kategori Super 500 Daihatsu Indonesia Masters 2022 yang diselenggarakan dari tanggal 7 s/d 12 Juni 2022 di Jakarta, Indonesia.
Dalam turnamen yang menyediakan hadiah sebesar USD 360.000 ini, Indonesia mengikutsertakan 44 wakilnya yang terdiri dari sembilan pemain di sektor tunggal putra, empat pemain sektor tunggal putri, 10 pasangan sektor ganda putra, 16 pasangan sektor ganda putri, dan lima pasangan sektor ganda campuran. Turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2022 ini levelnya tinggi. Itu sebabnya banyak wakil Indonesia harus melalui babak kualifikasi terlebih dahulu.
Dari sembilan tunggal putra yang tampil di turnamen ini, lima diantaranya harus merangkak melalui babak kualifikasi. Dari lima pemain yang bertarung, hanya satu yang sukses melewati babak kualifikasi yang dilaksanakan hari ini, Selasa (7/6/2022) dan berhasil lolos ke babak utama.
Lima pemain yang harus melalui babak kualifikasi adalah, Krishna Adi Nugraha, Andi Fadel Muhammad, Panji Ahmad Maulana, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan Classius Chris Belandro. Satu-satunya pemain yang lolos dari babak kualifikasi adalah Chico Aura Dwi Wardoyo.
Pemain peringkat 46 dunia Chico Aura Dwi Wardoyo, di babak pertama kualifikasi berhasil meraih kemenangan dua set langsung. Chico menang atas pemain Prancis peringkat 58 dunia Christo Popov dengan skor 21-14, 21-15. Lalu di babak kedua kualifikasi menundukkan pemain Mesir peringkat 106 dunia Adham Hatem Elgamal dengan skor 21-14, 21-18 yang membawanya melangkah ke babak utama.
Sementara itu, pemain peringkat 193 dunia, Krishna Adi Nugraha kalah dua set langsung dari pemain China peringkat 53 dunia Weng Hong Yang. Krishna kalah dengan skor 18-21, 17-21 yang menggagalkannya melangkah ke babak utama.
Selanjutnya, pemain peringkat 361 dunia, Andi Fadel Muhammad, di babak pertama kualifikasi berhasil meraih kemenangan rubber set. Andi menang atas pemain India peringkat 65 dunia Subhankar Dey. Andi menang dengan skor 20-22, 21-10, 21-13. Akan tetapi, di babak kedua kualifikasi, Andi mengalami kekalahan dari pemain China peringkat 55 dunia Sun Fei Siang dengan skor 8-21, 12-21 yang yang menggagalkannya melangkah ke babak utama.
Kemudian, pemain peringkat 183 dunia, Panji Ahmad Maulana kalah dua set langsung dari pemain Azerbaijan keturunan Indonesia, peringkat 81 dunia Ade Resky Dwicahyo. Panji kalah dengan skor 17-21, 18-21 yang menggagalkannya melangkah ke babak utama.
Terakhir, pemain peringkat 2045 dunia, Classius Chris Belandro kalah dua set langsung dari pemain Mesir peringkat 106 dunia Adham Hatem Elgamal. Classius kalah dengan skor 16-21, 8-21 yang menggagalkannya melangkah ke babak utama.