Piala Sudirman adalah lambang supremasi kejuaraan dunia beregu campuran, setara dengan Piala Uber untuk beregu putri dan Piala Thomas untuk beregu putra. Kejuaraan piala Sudirman adalah untuk mengukur kekuatan negara peserta secara menyeluruh karena diperkuat gabungan pemain terbaik dari tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran.
Tidak banyak negara yang mampu meraih piala ini. Sampai saat ini, baru tiga negara yang mampu melakukannya. Ketiga negara yang pernah meraih Piala Sudirman itu adalah China, Korea Selatan dan Indonesia.
Sampai saat ini Piala Sudirman sudah diselenggarakan sebanyak 16 kali. Negara yang paling sering meraih Piala Sudirman adalah China, sebanyak 11 kali (1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011, 2013, 2015, 2019). Kemudian Korea Selatan, sebanyak empat kali (1991, 1993, 2003, 2017). Sementara Indonesia baru satu kali, yaitu saat menjadi tuan rumah (1989).
Akhir bulan ini, kejuaraan perebutan Piala Sudirman yang ke 17 diselenggarakan di Energia Areena, Vantaa, Finlandia dari hari minggu (26/9/2021) hingga minggu (3/10/2021). Untuk penyelenggaraan kali ini, putaran final yang merupakan wakil dari lima benua yang berhak memperebutkan piala diikuti 16 tim. Ke 16 tim tersebut di bagi ke dalam empat grup sehingga masing-masing grup terdiri dari empat negara peserta.
Indonesia tergabung di grup C Bersama dengan Denmark, NBFR (Rusia), dan Kanada. Negara peserta lainnya tergabung di grup A (China, Thailand, Finlandia, India), grup B (Chinese Taipei, Korea Selatan, Tahiti, Jerman), dan grup D (Jepang, Malaysia, Inggris, Mesir). Dua tim terbaik dari setiap grup lolos ke babak perempat final.
Susunan terbaik tim Indonesia terdiri dari Anthony Sinisuka Ginting di tunggal putra yang berada di peringkat 5 dunia, Gregoria Mariska Tunjung di tunggal putri yang berada di peringkat 21 dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamulyo di ganda putra yang berada di peringkat 1 dunia, Greysia Polii/Apriani Rahayu di ganda putri yang berada di peringkat 6 dunia, dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di ganda campuran yang berada di peringkat 4 dunia.
Berdasarkan daftar susunan pemain, Indonesia unggul di sektor ganda putra yang berpeluang besar mampu mengamankan satu point untuk Indonesia. Point kedua diharapkan dari sektor ganda putri yang baru saja sukses meraih medali emas di Olimpiade Tokyo. Dan point ketiga diharapkan dari sektor tunggal putra yang baru saja sukses meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo.
Atas catatan tersebut Indonesia berpeluang memenangkan Piala Sudirman untuk kedua kalinya, sekaigus dapat membuka puasa gelar Piala Sudirman selama 32 tahun. Peluang Indonesia untuk memenangkan Piala Sudirman 2021 adalah 55:45. Selamat berjuang!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H