Pecatur Indonesia kembali membuat kejutan dalam turnamen Asian Individual Hybrid Chess Championships 2021 yang diselenggarakan oleh Asian Chess Federation bekerjasama dengan federasi catur United Arab Emirates (UAE).
Kejuaraan yang diselenggarakan sejak Kamis (21/5/2021) tersebut diselenggarakan dalam rangka perebutan tiket untuk mewakili Asia ke Piala Dunia Catur 2021 di Sochi, Rusia. Pada babak keempat Senin (24/5/2021), giliran IM Mohamad Ervan yang ditempatkan pada unggulan 36 berhasil membuat kejutan.
IM Mohamad Ervan yang memiliki elo rating 2356, di babak keempat berhasil meraih kemenangan dengan mengungguli pecatur tangguh China GM Lei Tingjie yang memiliki elo rating 2505 dan ditempatkan pada unggulan 15. Kemenangan IM Mohamad Ervan atas GM Lei Tingjie cukup mengejutkan, mengingat keunggulan GM Lei Tingjie dari segi daftar unggulan, nilai elo rating dan gelar yang disandang masih diatas IM Mohamad Ervan. Bagi IM Mohamad Ervan, kemenangan tersebut merupakan kemenangan ketiga dari empat babak yang sudah dimainkan. IM Mohamad Ervan dengan 3 point, hanya tertinggal 0,5 point dari pecatur China lainnya GM Xu Yinglun yang sedang memmimpin kejuaraan dengan point 3,5.
Tujuh pecatur Indonesia lainnya tertinggal 0,5 point dari IM Mohamad Ervan dengan perolehan 2,5,point. IM Azarya Jodi Setyaki yang memiliki elo rating 2389, di babak keempat bermain cukup baik sehingga berhasil menahan remis pecatur tangguh unggulan 13 dari Iran GM Gholami Aryan yang memiliki elo rating 2513. Berikutnya FM Pitra Andyka yang memiliki elo rating 2276, di babak keempat bermain remis dengan rekan senegaranya IM Yoseph Theolifus Taher yang memiliki elo rating 2455.
CM Aditya Bagus Arfan yang memiliki elo rating 2274, di babak keempat bermain baik sehingga berhasil menahan remis pecatur tangguh dari Bangladesh GM Niaz Murshed yang memiliki elo rating 2404. IM Muhammad Lutfi Ali yang memiliki elo rating 2399, di babak keempat berhasil meraih kemenangan dengan mengungguli pecatur Kazakhstan WIM Serikbay Assel.
GM Novendra Priasmoro yang memiliki elo rating 2502, di babak keempat akhirnya harus mengalami kekalahan pertama. GM Novendra Priasmoro kalah dari pecatur tangguh unggulan 7 dari Australia GM Temur Kuybokarov yang memiliki elo rating 2549. GM Susanto Megaranto yang ditempatkan pada unggulan 6 dengan elo rating 2550 di babak keempat berhasil meraih kemenangan dengan mengungguli pecatur Bangladesh FM Biswas Subrota.
IM Gilbert Elroy Tarigan dengan elo rating 2149 menempati posisi terrendah diantara 9 pecatur Indonesia yang bertarung di turnamen tersebut. Posisi IM Gilbert Elroy Tarigan yang merupakan unggulan 60, sementara sampai dengan babak keempat baru meraih 1,5 point setelah ditahan remis oleh unggulan 25 Gholami Orimi Mahdi dari Iran yang memiliki elo rating 2430.
Kejuaraan masih panjang. Pecatur Indonesia masih berpeluang untuk menambah point sambil mengincar tiket ke Piala Dunia Catur 2021 di Sochi, Rusia.