Lihat ke Halaman Asli

Dr. Raiders Salomon Marpaung.

Guru Olahraga Purna Tugas

Indonesia Sudah Memastikan Memenuhi Target Perolehan Gelar di Indonesia Masters 2019

Diperbarui: 26 Januari 2019   18:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(dok.www.bulutangkis.com)

Indonesia berhasil meloloskan 3 wakilnya ke babak final Daihatsu Indonesia Masters 2019 di sector ganda putra dan ganda campuran. Kepastian itu diperoleh setelah para pemain Indonesia tampil cemerlang menyelesaikan babak semi final dengan kemenangan dan berhasil meloloskan diri ke babak final yang akan dilaksanakan besok (Minggu, 27/1/2019).

Hasil selengkapnya yang diraih pemain Indonesia diawali dengan sektor ganda putra, dari dua pasangan yang bertarung di babak semi final, dua-duanya berhasil meloloskan diri ke babak final dan menciptakan All Indonesia Final untuk memastikan raihan satu gelar juara untuk Indonesia sesuai dengan target yang ditetapkan oleh PBSI.

Unggulan kedelapan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil mengalahkan unggulan ketujuh dari China Han Chengkai/Zhou Haodong dua set langsung dengan skor 21-11  21-17. Kemudian menyusul Unggulan pertama Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamulyo menang dua set langsung atas pasangan Denmark unggulan kelima Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan skor 21-19  21  21-13.

Berikutnya di sektor ganda campuran, satu-satunya ganda campuran yang turun di babak semi final unggulan keempat Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir masih bertahan dan melaju kebabak final setelah menang dua set langsung atas pasangan unggulan keenam dari Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dengan skor 22-20  21-11.

Sementara itu di sektor tunggal putra, Jonatan Christie yang merupakan satu-satunya pemain yang bertarung di babak semi final, gagal meloloskan diri ke babak final. Jonatan Christie setelah berjuang keras, akhirnya kalah dua set langsung dari pemain Denmark Anders Antonsen dengan skor 18-21  16-21.

Selanjutnya sektor ganda putri, satu-satunya ganda putri yang masih bertahan unggulan keempat Greysia Polii/Apriani Rahayu terhenti di babak semi final setelah menderita kekalahan rubber set atas unggulan kedua pasangan Jepang Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dengan skor 20-22  22-20 dan 21-12.

Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan merebut satu gelar sehingga sudah memenuhi target yang dibebankan oleh PBSI bahkan masih mungkin menyamai perolehan tahun lalu yang meraih dua gelar, selamat berjuang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline