Lihat ke Halaman Asli

Integrasi Tujuan Pendidikan Islam untuk Menghadapi Kemajuan Zaman

Diperbarui: 14 Juli 2024   19:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saat ini secara tidak sadar perkembangan zaman bergerak semakin pesat. Pemanfaatan teknologi pada kegiatan sehari-hari merupakan salah satu hal yang dapat dirasakan dari dampak zaman yang semakin maju ini. Hal ini dapat pandang sebagai tantangan dan peluang bagi pendidikan islam. Keberadaan pendidikan islam tidak hanya sebagai kegiatan memberi dan menerima ilmu agama saja tetapi pendidikan islam bertujuan untuk membentuk generasi muda yang beriman, bertakwa, berilmu dan memiliki akhlak yang mulia sesuai dengan ajaran islam.

Islam mengajarkan bahwa tidak hanya meraih kesukesan duniawi saja melainkan dapat meraih kesuksesan akhirat juga. Agar dapat meraih kesuksesan dunia dan akhirat maka perlu menyiapkan generasi muda untuk mendapatkan kesuksesan tersebut. Islam mendorong umatnya untuk menuntu ilmu sebanyak-banyaknya. Dasar pendidikan islam adalah Al-quran dan As-sunnah yang digunakan sebagai petunjuk hidup manusia. Landasan pendidikan dalam islam terdapat pada Q.S An-Nahl : 64 yang memiliki arti :

"Dan Kami tidak menurunkan Kitab (Al-Qur'an) ini kepadamu (Muhammad), melainkan agar engkau dapat menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan, serta menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman".

Terdapat beberapa aspek-aspek tujuan pendidikan islam yang yang merupakan sebuah  usaha untuk membentuk seseorang sesuai syariat islam :

1. Aspek Tauhid

Aspek tauhid menjadi prinsip utama dari semua ajaran islam. Pengkajian mengenai pendidikan islam merupakan bagian dari ajaran islam. Prinsip utamanya adalah tauhid yang diajarkan oleh rasul Allah. Seorang individu perlu menanamkan aspek tauhid pada dirinya. Tauhid merupakan sebuah keyakinan bahwa Allah adalah esa; tunggal. Kepercayaan dan keyakinan tersebut harus ditanamkan dalam diri seorang muslim.

2. Aspek Akhlak

Islam menekankan pentingnya pembentukan karakter yang baik dan mulia. Ketika akhlak tertanam secara kokoh dalam hati seseorang maka individu tersebut tidak akan melakukan kegiatan yang buruk dan dapat merugikan dirinya serta merugikan orang lain. Jika seseorang memiliki akhlak yang buruk maka sikap dan perilakunya akan buruk juga.

3. Aspek Akal

Akal adalah daya pikir yang digunakan seseorang untuk mendapatkan suatu pengetahuan. Islam memerintahkan umatnya untuk mencari ilmu sebanyak-banyaknya. Ketika seseorang memiliki ilmu maka dapat digunakan untuk menemukan kebenaran dan pesan yang terkandung dalam ayat-ayat al-quran. Yang berguna untuk meningkatkan iman kepada Allah SWT.

4. Aspek jasmani

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline