Siapa yang tak bangga jika tanah kelahiran nya ternyata punya banyak sekali akademisi / tokoh intelektual bahkan tokoh nasional yang sudah sukses menjadi pejabat negara. Bahkan Brebes juga punya 20 Profesor dan 221 Dosen Putera-Puteri Brebes yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan ada yang di Luar Negeri.
Data 20 Profesor dan 221 Dosen itu di dapat dari Penggagas nya yaitu Anak Muda asal Brebes yaitu Muhammad Munawir Lasyono. Gagasannya ini berawal dari rasa keprihatinannya kepada tanah kelahiran yaitu Brebes, karena berita-berita negatif yang selalu muncul tentang Brebes. Beliau hanya berfikir emang tidak ada orang-orang brebes yang sukses?? atau orang pintar-pintar nya?? di mana orang-orang asli kelahiran Brebes itu?? Yang bisa ikut serta membantu menerapkan Tridarma Perguruan Tinggi di Brebes dan membantu sumbangsih ide serta gagasannya ke Pemda Brebes.
Setiap bulannya, 20 Profesor dan 221 Dosen yang tergabung dalam wadah Forum Guru Besar dan Dosen Putera Puteri Brebes ini mengadakan diskusi dan silaturahmi bulanan. Forum ini sudah terbentuk sejak 1 tahun yang lalu, tepat nya 11 September 2018. Pembina forum ini diantaranya Prof. Dr. Ir. Bunasor Sanim, Msc, Prof. Dr. Rustono, M.Hum, Prof. Anton Satria Prabuwono, Prof. Dr. Hamidah, S.E, M.Si, Prof Dr Ir Darsono Wisadirana MS, Dr. Maufur, M.Pd., Dr. Abdul Aziz. M.Ag, Dr. Imam Yahya, M.Ag., Dr. Taufiqurrahman Sahuri, SH,, Juri Ardiantoro, M.Si, Ph.D. dan Prof. Dr. Muhammad Al Jabri.
27 Oktober 2019 ini mengadakan diskusi di kediaman, Dr. Munthoha Nasuha, M.Pd (Dosen, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Prodi PPKN UPS Tegal) Beliau mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes.
Diskusi dan silaturahmi membahas tentang disertasi oleh Dr. Ahmad Hanfan, M.M (Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Magister Manajemen Universitas Pancasakti Tegal) dengan Judul "Membangun Keunggulan Produk Regiosentrik Untuk Meningkatkan Kinerja Pemasaran" beliau mengangkat Telor Asin sebagai objek penelitian nya. Jarang sekali ada akademisi yang meneliti tentang Brebes, salut dengan beliau yang mau menganggkat penelitian tentang Brebes.
Diskusi dan silaturahmi ini di adakan setiap bulan nya, dan di selenggarakan oleh Tim Muda FKGD Brebes, agar Guru Besar dan Dosen senantiasa selalu ingat dengan tanah kelahirannya, atau Rumah Cinta Brebes, menurut info dari pak Muhammad Munawir Lasyono .
