Lihat ke Halaman Asli

Rachmatullah Rusli

dosen tetap di universitas Pamulang

Nabi Muhammad Sosok Manusia Paling Bermanfaat

Diperbarui: 29 September 2022   07:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Allah menciptakan manusia dengan tujuan (Visi). Tujuan hidup manusia adalah menyembah Allah (ibadah) sebagaimana di tegaskan Allah dalam al-Quran

"Dan tidaklah ku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembahku" (Adzariat:56.)

Ini di maksudkan bahwa semua aktifitas kehidupan manusia harus di bangun atas dasar penyembahan kepadaNya. Diantara bentuk penyembahan kepadaNya adalah dengan pelaksanaan Misi manusia dalam kehidupan di muka bumi yaitu saling memberikan manfaat kepada manusia yang lain. Dan ini menjadi ukuran keunggulan kehidupan seorang manusia di bandingkan yang lain.  Sebagaimana yang pernah di sabdakan Nabi Saw

"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat di antara manusia yang lain".  (H.R Ahmad)

  Allah juga menetapkan sebuah peran dan fungsi yang berbeda dalam penciptaan manusia, sehingga Allah jadikan manusia 2 jenis  yang berbeda yaitu laki laki dan perempuan. Perbedaan jenis ini identic dengan perbedaan peran masing masing dalam mekanisme kehidupan antar manusia.

" dan laki-laki itu tidak sama dengan perempuan  (Ali Imron ayat: 36)  

Ada yang berperan sebagai ayah, ibu, suami istri pemimpin penguasa, dan lain lain, sesungguhnya mereka menjalankan misi kehidupan sesuai perannya Di sini lah manusia menjalankan misi kehidupan yaitu memberikan manfaat untuk manusia yang lain.

Sosok Rasulullah Muhammad SAW adalah sosok manusia yang paling bermanfaat bagi umat manusia baik perannya sebagai manusia biasa yang memerankan seorang suami, ayah dan kakek maupun  peran beliau sebagai nabi utusan Allah yang identic dengan pembawa rahmat bagi sekalian alam.

" dan tidaklah kami utus kamu sebagai Rahmat (kasih sayang) bagi seluruh alam. ( Al-Anbiya: 107)

Hal itu dapat dibuktikan dalam peran penting beliau sebagai manusia biasa di dalam kehidupan dan peran beliau sebagai seorang Rasulullah SAW.

  • Peran sebagai pribadi yang amanah

Di percaya masyarakatnya memutuskan perselisihan, Ketika Rasulullah 35 tahun, kaum Quraisy sepakat untuk merenovasi Ka'bah karena kedudukannya yang sangat agung di mata masyarakat Quraisy.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline