Kuliah Sembari Touring dengan Bervespa, Apakah Bisa?

Menekuni hobi dipandang sebagai kekuatan besar dalam mempengaruhi dan membentuk pola pikir serta kebiasaan seseorang. Segala sesuatu yang menjadi kebiasaan dalam keseharian, bisa menjadi sebuah tantangan tersendiri serta pembenaran yang dianggap sebagai  sebuah tradisi yang harus dijalani.

Seperti yang dialami oleh seorang Mahasiswa di salah satu kampus Swasta yang terletak di Jogyakarta, misalnya. Abu Dzar Bin Mursalin, seorang mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Jogyakarta yang kini menempuh perkuliahan semester 6 di jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam. Ia merupakan mahasiswa yang hobi Touring dengan Bervespa, cukup unik dan berbeda dengan mahasiswa pada umumnya. Ia biasanya sering di sapa dengan panggilan "Abu".

Hobi ini telah ditekuninya semenjak lulus dari tempat sekolah di pesantren " iya benar, saya sendiri suka vespa dan akhirnya belajar untuk touring sedari sekolah "pesantren" untuk touring waktu itu saya keliling di beberapa kota yang ada di Sulawesi Selatan," Ungkap Abu yang mengaku menyukai vespa dan belajar touring sedari lulus Pesantren.

Abu sendiri lahir di tanah Daeng, tanah Daeng Merupakan julukan dari Tanah Makassar, Sulawesi Selatan, ia lahir tepat pada tanggal, 03 November 1999, sekarang umurnya menginjak di 22 tahun, usia yang cukup dewasa bagi seorang mahasiswa yang suka Touring dengan Bervespa. Ia sendiri mulai mengelilingi atau touring di pulau Jawa pada awal Tahun 2019, untuk daerah yang pertama ia kelilingi daerah Jawa Timur dan sekitarnya. Setelah itu ia pun mulai masuk ke daerah jawa tengah dan tak lupa juga dirinya mendaftar di salah satu kampus yang ada di Jogyakarta. Sembari menjalani aktivitas perkuliahan dan menunggu waktu libur yang cukup, ia pun tak lupa untuk mencari info-info terkait daerah yang bagus nan cocok untuk dikunjungi Touring.

Selang beberapa tahun, tepatnya di pertengahan tahun 2022 pasca lebaran Idul Fitri, Abu dan beberapa kawan sedaerahnya melakukan perjalanan Touring di daerah Jawa Barat hingga ke Ibu Kota Jakarta, Tujuan utama dari perjalanannya tak lain hanya untuk memperkuat silaturahmi antar sesama anak Vespa.

Di balik hobi yang suka bervespa dan Touring ada keluh kesah dan senangnya. Abu sendiri untuk membeli sebuah vespa tak lepas dari dianya yang suka menabung, dan mencari sparepart vespanya sendiri membutuhkan waktu dan tempat yang berbeda-beda untuk melengkapi sebuah 1 unit kendaraan, begitupun pada saat touring, dirinya harus menanggung resiko pada saat motor/vespa sedang trauble.

Ia pun memberikan beberapa tips terkait touring sambil berkuliah " Untuk hal itu, yang paling penting menyelesaikan tugas perkulliahan dengan baik, berkabar dengan orang rumah, jangan lupa juga untuk menabung, dan perlunya membagi waktu antara focus untuk kuliah dan waktu untuk jalan, oo iya, tak lupa juga seminggu sebelum touring, pastikan vespa dalam keadaan sehat dan membeli beberapa printilan vespa agar mencegah terjadinya trouble dijalan." Ungkap Abu.

Dirinya kini melakukan Touring disalah satu Provinsi yang ada di Indonesia, tepatnya di Bali, ia disana menghadiri acara Vespa terbesar di dunia dengan julukan "VWD" Vespa World Day.