[caption id="attachment_331320" align="aligncenter" width="640" caption="(Rahmat Hadi) Finding Nemo di Lampung"][/caption]
Untuk mengobati rasa rindu akan keindahan Indonesia, aku akan mulai menulis tentang catatan perjalanan selama melakukan perjalanan selama ini. Aku akan mulai dengan moment-moment yang paling berkesan. Juga untuk memenuhi komitment yang pernah aku ungkap di Artikel ini Semoga tulisan ini bisa menjadi referensi Kompasianer dalam menentukan tujuan wisata di Indonesia http://www.indonesia.travel/wonderfulindonesia
Lampung, itu tujuan menyelam pertamaku saat aku baru saja memiliki diving license beberapa waktu yang lalu. Aku bersama rekan-rekan komunitas Jalan Kaki (JKers) yang ada di Facebook akan mengexplore beberapa pulau-pulau yang ada di perairan lampung diantaranya Pulau Pahawang dan Tanjung Putus.
Untuk mencapai gugusan pulau-pulau di teluk lampung itu, kami menggunakan kapal yang sudah di charter dari Pelabuhan Lemphasing yang juga merupakan pelabuhan tempat pelelangan ikan. Dari sana kami mulai bergerak menuju pulau Pahawang yang menjadi tujuan pertama kami. Di sana kami akan melakukan snorkeling dan penyelaman. Sejujurnya aku agak sedikit excited karena ini adalah penyelaman pertamaku sejak aku memiliki diving license. Saat melakukan ujian laut, aku dan instrukturku melakukan penyelaman di kepulauan seribu.
Setelah menempuh perjalanan selama 2 jam dari Lemphasing, kami tiba di dermaga Pulau Pahawang, pulau yang konon pemiliknya berkebangsaan Perancis. Saat itu pemiliknya sedang tidak ada dan juru kapal yang kami tumpangi kenal baik dengan penjaganya maka kami boleh bermain-main di dermaga pulau itu. Rekan-rekan JKers langsung terjun ke laut untuk snorkeling, sementara aku masih sibuk mempersiapkan peralatan selam ditemani rekanku Boski dan Donny Alamsyah yang juga ikut bersamaku melakukan penyelaman.
Sesaat setelah semuanya siap dan melakukan pengecekan alat dengan cara buddy-buddy, aku segera ‘melaut’. Sungguh Indah alam bawah laut lampung. Meski baru di kedalaman 5 meter, aku sudah bertemu dengan banyak sekali terumbu karang yang Indah dan masih hidup. Di beberapa bagian juga terlihat karang-karang yang mengalami kerusakan akibat terkena jangkar nelayan.
[caption id="attachment_331321" align="aligncenter" width="640" caption="(Rahmat Hadi) Finding Nemo di Lampung"]
141437297742507664
[/caption]
Di kedalaman sekitar 10 meter, aku berhenti karena dari kejauhan tampak sebuah pemandangan Indah berwarna biru keunguan dan beberapa ekor ikan kecil sedang menari-nari di atasnya. Itulah Anemones dengan clown fish atau lebih kita kenal dengan nemo. Ikan lucu bergaris-garis yang terkenal lewat film Finding Nemo ini terlihat begitu Indah menari-nari di atas anemones yang berbentuk seperti sebuah toples atau mangkuk. Aku dan rekanku Boski segera mendekati dan bergantian saling mengambil gambar. Si Nemo yang tampak merasa terganggu dengan kehadiran kami terlihat berputar-putar mengelilingi Anemon tadi. Kami hanya sekedar mengambil foto, kawan…
Selepas dari Pahawang, kami menuju Pulau Tanjung Putus dimana kami akan menginap. Disana kami melewatkan malam dengan menginap di sebuah homestay . Selepas makan siang, kami kembali melanjutkan acara ‘melaut’. Rekan JKers tetap lanjut dengan snorkeling dan berenang, sementara aku, Donny dan Syawal, salah satu rekan JKers memilih untuk main kano. Kami mengelilingi pulau dengan kano hingga akhirnya mampir di sebuah kapal karam yang dibiarkan begitu saja oleh pemiliknya. Pemandangan laut sangat Indah terlihat dari atas kapal karam. Kami bertiga bergantian mengambil foto dari atasnya.
[caption id="attachment_331322" align="aligncenter" width="640" caption="(Rahmat Hadi) Kapal karam di Tanjung Putus"]
14143733431592368454
[/caption][caption id="attachment_331327" align="aligncenter" width="640" caption="(Rahmat Hadi) Kano di Tanjung Putus"]
1414373524308651619
[/caption][caption id="attachment_331330" align="aligncenter" width="640" caption="(Rahmat Hadi) Kano di Tanjung Putus"]
1414373578766232004
[/caption]Malamnya kami melewatkan malam dengan berkaraoke bersama rekan-rekan hingga larut malam dan beristirahat. Keesokan harinya kami melanjutkan Island hopping ke beberapa pulau-pulau sekitarnya termasuk pulau Tegal dan pulau Gosong. Selepas makan siang, kami kembali ke pelabuhan Lemphasing dimana mobil yang sudah kami charter akan membawa kami kembali ke pelabuhan Bakaheuni dan selanjutnya kembali ke Jakarta membawa kenangan tentang indahnya perairan Lampung dengan Nemo-nya yang sangat cantik dan lucu.
[caption id="attachment_331331" align="aligncenter" width="640" caption="(Rahmat Hadi) Finding Nemo di Lampung"]
1414373643546580281
[/caption]