Lihat ke Halaman Asli

Berkah Islamisasi Negeri

Diperbarui: 17 Juni 2015   13:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Makin banyak film-film bioskop yang bergenre Islami. Semoga film pornoaksi berbalut horor komedi makin tak diminati lalu hilang dan pergi.

Makin banyak juga artis berhijab dan berpenampilan Islami. Walau kadang miris sendiri, berhijab tapi lenggak-lenggok di layar tivi. Tapi mending, dari pada buka aurat merusak jati diri anak negeri.

Makin banyak komunitas Islami mengisi pojok-pojok mall dan tempat bergengsi. Memang kelas sosial mereka rata-rata berpenghasilan menengah sampai tinggi. Sementara kyai udik dan pengajian kampung masih saja berkutat soal debat qunut subuh dan rakaat tarawih.

Anak sekolah tak lagi sungkan berjilbab, bahkan yang di SD Negeri sekalipun. Ibu-ibu arisan, anak-anak kuliahan, dan wanita-wanita kantoran tak lagi alergi soal baju panjang yang dulu dibilang ribet dan memalukan. Walau tak sedikit yang masih berusaha mendiskreditkan, namun rupanya jilbab modis makin naik daun tak terkalahkan.

Semoga Islamisasi negeri membuahkan hasil gemilang nan indah. Berkahnya menampilkan sisi ad Dien yang rahmatan lil 'alamin. Islam di Indonesia, dengan heterogen budaya dan adat istiadatnya, tentu sangat berbeda dengan Islam di jazirah Arab sana.

Tinggal bagaimana kita memaknainya, sebagai sebuah kemunduran atau kemajuan budaya Islam yang khas Indonesia modern. Tinggal bagaimana kita menjaga asholah iman dan akhlaqnya, agar indah dipandang namun tetap dalam taqwa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline