Lihat ke Halaman Asli

Rahmad Alam

Mahasiswa psikologi UST, suka menulis dan rebahan.

Hikayat Si Pintu Tua

Diperbarui: 10 Februari 2022   07:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Sumber: pixabay.com

Ribuan musim bersilih pergi

Namun kau berdiri tegak disini

Puluhan dekade telah kau lalui

Kau tetap penuhi janji


Janji untuk setiap yang lewat

Dari muda-mudi yang sehat

Hingga orang tua yang sekarat

Berjaga walau engsel berkarat


Bertemu dengan orang beragam suasana

Dari laki-laki yang berjalan lesu merana

Si wanita yang suka tebar pesona

Hingga kakek tua yang gemar berkelana


Walau jadi pemukiman rayap

Dan jadi benda penuh senyap

Kala orang lalui kau selalu siap

Mendengarkan setiap macam derap


Jadi saksi bagi siapapun yang membuka

Setiap insan yang mulai hari dengan suka

Hingga dia yang pergi karena luka

Kau tahu dan yang lain hanya menerka

*****

(Rahmad Alam, 10 Februari 2022)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline