Lihat ke Halaman Asli

Potensi Kecelakaan Meningkat di Akhir Pekan

Diperbarui: 31 Januari 2016   21:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari Sabtu, 30 Januari 2016, saya mengajak istri dan anak-anak naik bus tingkat city tour dari halte Sarinah Thamrin. Mobil kami parkir di sana, dan ini merupakan kali pertama kami sekeluarga naik bus tingkat city tour yang gratis tersebut.

Tapi bukan itu yang ingin saya ceritakan kali ini, melainkan hasil observasi kecil mengenai situasi jalan raya yang makin membahayakan di wilayah ibukota negeri ini hingga wilayah kota pinggiran dalam hal ini Depok.

Saya jadi ingat kata-kata AKBP Warsinem dari Polda Metro Jaya di bulan Desember 2015. “Jumlah kecelakaan pada akhir pekan memang relatif lebih tinggi.”

Berikut hasil observasi saya:

ABG Alay (Anak Lebay) Bawa Motor

ABG alay yang bawa motor seenak dan sekenanya bukan hanya terjadi di pinggiran kota. Sore hari sekitar pukul empat, kami bersua dengan dua motor dengan masing-masing ditumpangi tiga remaja puteri melintas dan lansung memotong dari arah masjid Pondok Indah menuju “U Turn” arah Kostrad/Tanah Kusir.

Petang harinya, di kawasan Cipayung Depok, kami ketemu dua remaja putera berboncengan kebut-kebutan tanpa menyalakan lampu dan mengambil lajur berlawanan. Hampir saja mereka tertabrak mobil, tapi malah marah-marah dan berteriak-teriak.

“Banyak orang tua nampaknya minim informasi mengenai bahaya anak di bawah umur mengendarai kendaraan bermotor. Di sisi lain, DP sepeda motor kini lebih murah dibanding membeli sepeda dan jumlah perusahaan leasing semakin banyak,” kata Paulus S Firmanto, praktisi sekaligus pengamat industri sepeda motor di Indonesia.

Kendaraan Yang Suka Melaju & Memotong Seenaknya

Siang hari, kami ketemu dengan dua truk militer yang mengangkut pelajar SMP/SMA sambil melaju cukup kencang dan sesekali menyalakan sirene di daerah Pasar Minggu, yang membuat kendaraan lain di sekitarnya spontan langsung bergidik dan menghindar seketika.

Lalu fenomena kendaraan yang suka memotong seenaknya kendaraan di depannya. Di wilayah Bona Indah Jakarta Selatan, ada mobil Toyota Kijang Krista warna merah yang tiba-tiba memotong antrian laju kendaraan di pertigaan jalan dengan mengeluarkan kepala dan tangannya. Potongan rambutnya cepak dan badannya kelihatan kekar layaknya aparat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline