Lihat ke Halaman Asli

Absurd

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pagi dengan gerimis lembut
Tiap rintiknya jatuh saling bertaut
Wahai
Ternyata kau masih saja mengurai
benang-benang kusut
yang membuat pagi menjadi
semakin absurd.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline