Lihat ke Halaman Asli

Rahman Sidik

profil ini saya buat drengan sebenernya

Cinta Buta

Diperbarui: 3 Juni 2020   10:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Cinta kadang membuat orang seperti buta. Walaupun matanya terbuka, namun ia tak menyadari apa yang ia cintai. Tak peduli seberapa jahatnya dia. Tak peduli seberapa buruknya dia. Tak peduli seberapa umurnya . Tak peduli seberapa parasnya dia. Jika cinta sudah datang kita terkadang buta olehnya.

            Banyak orang diluar sana yang merasa menderita dikarenakan cinta. Rela dihina demi cinta. Banyak yang habiskan harta demi cinta.

            Tak sedikit orang yang terkekang atas dasar cinta. Menjadi pesuruh demi cinta. Di budakkan oleh orang yang di cintainya. Sudah banyak contoh disekitar kita yang diperbudak atas dasar cinta. Tak bisa kemana -- mana karena cinta. Membenarkan segala cara demi cinta.

            Terkadang aku kasihan dengan orang -- orang yang di perbudak atas dasar cinta. Saat ku tanya " mau bagaimana lagi? wong sudah terlanjur cinta, jika aku tak menurutinya, aku takut kehilangan". Padahal apa kemauan cintanya itu adalah hal yang salah. Membuat ia salah arah. Membuat ia berjalan diatas siksaan yang amat parah nantinya.

            Mengingatkan orang yang dibutakan cinta memang tak mudah. Tapi apa salanya jika sekedar mengingatkan. Didengar atau tidak tak jadi masalah. Aku hanya kasihan kepada mereka. Mereka yang dibutakan karena terlena oleh cinta. Memang aku juga pernah di posisinya. Saat cinta melekat seakan tak mau ingkah. Semuan nasihat tampak salah. Yang salah nampak tak bersalah olehnya. Itulah yang pasti ada pada orang buta  karena cinta. Seperti halnya aku yang pernah buta olehnya. Begitulah cinta -- sangat mematikan -- jika kita salah meng -- artikan. Ku harap tak ada lagi kerabat yang di perbudak karena cinta. Kuharap tak ada lagi kerabat yang menghalalkan segala cara karena cinta.

            Buat kalian yang masih suka memperbudak pasangan. Perbudaklah untuk jalan kebaikan. Lebih tepatnya bukan perbudak, tapi jalan lah berdampingan demi kebaikan atas dasar cinta.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline