Beberapa hari menjelang tahun ajaran baru Aku dipanggil yayasan dan diberitahu Aku dipindahkan ke SMP, tidak tahu kenapa ditugaskan mendadak seperti itu. Aku terima saja, kemudian bergabung dengan guru-guru SMP, alhamdulillah semua guru menyambutku dengan baik.
Gaji di Al Azhar pada waktu itu lumayan besar kalau dibandingkan dengan gaji Guru CPNS, Aku dapat gaji Rp 400.000,00 per bulan, ada tambahan juga dari kegiatan Baca tulis Al Quran sebesar Rp 100.000,00. Bandingkan dengan gaji Guru PNS pada waktu itu untuk Golongan III/a sebesar Rp 180.000,00
Mengajar anak anak SMP sangat menyenangkan, anak-anaknya manja dan peduli pada Guru. Mereka biasa bercerita tentang dirinya, aktifitas dan keluarganya. Di Jam istirahat Kami dianjurkan untuk membersamai Siswa, mengawasi, mengobrol, tujuannya agar Kami lebih dekat dengan Siswa.
Pembagian kelas dipola berdasarkan nilai siswa, ada kelas atas, kelas menengah dan kelas bawah. Mengajar di kelas atas sangat menyenangkan, antusias belajar siswa tinggi dan mereka sangat sopan kepada Guru. Yang menakjubkan apa yang kita jelaskan di KBM ketika di tes, jawaban mereka persis seperti apa yang kita sampaikan.
Tantangan terbesar mengajar di kelas rendah, siswa senangnya ngobrol, ribut dan melakukan aktifitas yang tidak ada kaitannya dengan KBM. Menghadapi mereka diperlukan ketegasan dan tenaga ekstra. Suara juga harus dinaikkan volumenya. Tapi Alhamdulillah dengan kedekatan dan perhatian, mereka bisa dikendalikan..
Hal yang membuat senang mengajar di Al Azhar karena ditunjang dengan sarana prasarana yang lengkap, kegiatannya banyak dengan dukungan penuh dari orang tua siswa.
Ketika ada seleksi CPNS Aku bimbang antara melanjutkan di Al Azhar atau ikut tes CPNS. Berdasarkan masukkan dan pertimbangan dari orang tua dan teman-teman akhirnya Aku memutuskan untuk mengikuti tes CPNS.
Alhamdulillah Aku lulus tes CPNS dan ditempatkan di SMPN 4 Mandirancan Kuningan. Sebenarnya Aku masih bimbang antara diambil atau tidak. Kang Eful pernah bercerita tadinya sudah lulus PNS tetapi ditinggalkan karena lulus tes di Al Azhar. Untuk meyakinkan Aku salat Istiharoh dan meminta pendapat Emih dan Bapak. Keputusan akhir Aku memilih CPNS.
Sedih juga harus meninggalkan teman-teman baik yang menghargai dan mengayomi, Pa Dikun, Pa Edi, Bu Riska, Bu Dwi dan Bu Lina serta teman-teman yang lain. Kebersamaan kita hanya delapan bulan, dari Juli 1998 sampai Februari 1999. Dengan terpaksa tidak bisa diperpanjang karena Aku menanam harapan ditempat yang baru.
Selamat tinggal SMP Al Azhar BSD, Guru-Guru, karyawan, Pengurus Yayasan, dan siswa siswi semuanya terimakasih telah diberi kesempatan untuk menjadi bagian dari keluarga besar Al Azhar. Banyak ilmu dan pengalaman yang didapat selama menjalani kebersamaan di sekolah ini, yang bisa diterapkan di tempat baru.(Raf)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H