Hubungan pola asuh orang tua dan guru pada saat mengajar anak di rumah dan di sekolah mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan moral dan motivasi berprestasi anak..
Pola Pengasuhan: Pola pengasuhan demokratis yang memungkinkan anak mengambil keputusan secara mandiri berpengaruh positif terhadap motivasi berprestasi anak. Pola asuh otoriter, khususnya pengabaian otonomi anak, tidak berhubungan signifikan dengan motivasi berprestasi anak.
Pola Pengasuhan Guru: Peran guru yang dirasakan siswa mempunyai hubungan positif dan signifikan dengan motivasi berprestasi siswa. Jika peran guru dirasakan positif maka motivasi belajar siswa juga akan meningkat.
Guru yang efektif dapat memotivasi siswa untuk mencapai tujuannya dengan memberikan contoh yang baik, bimbingan, dan masukan yang berharga.
Kerjasama antara orang tua dan guru: Kerja sama antara orang tua dan guru sangat penting bagi pendidikan anak, terutama bagi perkembangan moralnya baik di rumah maupun di sekolah.
Hal ini dilakukan melalui pembentukan HKO (Hari Konseling Orang Tua), KPO (Kelompok Konseling Orang Tua) dan kunjungan rumah.
Kesimpulannya, gaya pengasuhan demokratis dan peran guru yang kompeten berhubungan positif dengan motivasi berprestasi anak.
Kerjasama orang tua dan guru dalam membesarkan anak juga sangat penting dalam membina perkembangan moral anak dan motivasi berprestasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H