Lihat ke Halaman Asli

Rahmadi AdityaPutra

Founder of Besthostels.co.id

Agenda Liburan Anti Mainstream untuk Meregenerasi Lingkungan

Diperbarui: 11 Agustus 2022   13:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peserta Tour De Trash - 10/08/22, TPA Temesi - Gianyar. Dokpri

Perlu langkah yang konsisten agar lingkungan dapat kembali lestari seperti sedia kala. Dalam rangka pelestarian lingkungan, BestHostels Indonesia meluncurkan program Tour De Trash (10/08) untuk memberikan edukasi terkait pengelolaan sampah.

Insan-insan pariwisata Bali tidak pernah berhenti untuk melahirkan ide-ide kreatif dalam rangka menjaga lingkungan. Usaha untuk menyelamatkan lingkungan tersebut juga dilakukan BestHostels Indonesia dengan menginisiasi agenda Tour De Trash.

Bekerjasama dengan Yayasan Merah Putih Hijau, acara yang berlangsung di Gianyar pada 10 Agustus 2022 ini terinspirasi dari konsep regenerative travel atau wisata berkelanjutan. Meski masih asing di telinga, namun konsep regenerative travel sebenarnya sudah banyak diadopsi oleh pelaku pariwisata dari berbagai belahan dunia.

Regenerative travel merujuk pada konsep liburan di mana wisatawan juga harus menjaga kelestarian lingkungan dan juga budaya setempat. Tidak sekadar menjaga lingkungan, konsep ini juga mengajak masyarakat untuk memperbaiki sumber daya yang sudah terlanjur rusak.

Peserta mendengarkan tentang masalah sampah dan pemilahan sampah di TPA Temesi - Gianyar. Dokpri 

Sementara itu, konsep Tour De Trash sendiri sebenarnya cukup out of the box. Mengingat pada umumnya, pariwisata hanya memperlihatkan tempat-tempat yang indah dan menarik untuk dikunjungi. Namun kali ini BestHostels Indonesia mengajak peserta tur berkunjung ke lokasi-lokasi yang tidak pernah terpikir untuk dijadikan spot pariwisata di Bali.

Rangkaian acara Tour De Trash dimulai dengan peserta mengunjungi Pantai Sanur yang sekaligus menjadi meeting point. Agenda dilanjutkan dengan berkunjung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang terletak di Temesi, Gianyar. Di lokasi ini peserta tur diajak untuk melihat proses pembuangan akhir sampah.

Nilai yang ingin disampaikan dalam kunjungan ke TPA Temesi adalah mendorong peserta tur untuk mulai melakukan pemilahan sampah di rumah. Sebab sampah yang sudah terpilah dengan baik akan memudahkan tugas para pekerja di TPA setempat.

Puas belajar mengenai sampah di TPA Temesi, peserta tur langsung bertandang ke Pura Gunung Kawi, Tampak Siring. Di destinasi wisata ini dilangsungkan agenda belajar bersama mengenai sejarah dan budaya, sekaligus disampaikan pula ajakan untuk melestarikan situs bersejarah.

Acara Tour De Trash ditutup dengan kunjungan ke tempat pembuangan sampah (TPS) di Desa Pejeng. Di sini, peserta tur diajak untuk belajar memilah sampah organik dan anorganik serta bermain game bersama masyarakat setempat dalam skala yang lebih kecil. Kunjungan ke TPS Pejeng ini cukup spesial, pasalnya desa tersebut merupakan desa percontohan yang sudah bisa mengelola sampahnya sendiri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline